Sari dan Adiputra yang melihat anaknya dan cucunya tertawa bahagia menjadi terharu dan sedih. Andaikan menantunya itu masih ada mungkin mereka akan menjadi keluarga yang bahagia happy family.
Tapi mungkin ini sudah menjadi takdirnya Allah lebih sayang padanya. Dia pergi dengan menjadi wanita yang hebat ,wanita yang sangat hebat setelah melahirkan seorang cucu yang tampan dia pergi meninggalkan kita semua untuk selamanya.
" Nenek kenapa kok nangis sih jangan nangis nek ntal Nenek nggak cantik lagi lhoh."
Adiputra melihat cucunya masih cadel menggunakan huruf r membacanya l. Adiputra yakin cucunya tidak cadel dia anak yang pintar.
" Levin kan anak pintar kok masih cadel sih Levin bisa kan nggak cadel lagi."
" Lepin bisa Kek tapi karena teman-teman Lepin banyak yang ngomongnya gitu jadi Lepin ke bawa deh." Jelasnya dengan raut muka yang sedih dan takut dimarahi Kakeknya.
" Jangan takut Levin , Kakek nggak marah kok hanya saja alangkah baiknya Levin ngomong yang seperti biasanya. Tapi kalo emang udah nyaman terus jadi susah ngomongnya udah nggak papa sebenarnya Dady kamu juga dulu sama persis banget ceritanya kaya Levin ikut-ikutan temen ngomongnya cadel."
" Telus hehehe eh terus Dady dimalahin nggak sama Kakek ."
" Oh iyaa, Kakek marahin soalnya selain itu Dady dulu juga anak yang nakal nggak kaya Levin kan anak yang baik. Dady kamu dulu cadelnya sampai kelas 6 SD tentu Kakek sangat marah Kakek hanya takut nanti pas SMP nya masih kebawa ngomong cadelnya padahal kan nggak cadel."
" Ooh gitu , Kek ayo mancing Lepin pengen nangkap ikan hiu bial bisa makan semua ikan hias punya Dady hahaha hahaha." Rafka memang memiliki ikan hias di aquarium besarnya dibelakang rumah. Levin nggak suka dengan ikan hias karena terkadang Rafka mengabaikan nya untuk membersihkan aquarium nya. Ini sebenarnya maklum aja orang lagi bekerja kan tidak boleh sambil berbicara ntar pekerjaannya tidak cepat rampung.
Emang pada dasarnya Levin itu tipikal anak laki-laki yang cerewet. Entah ikut siapa mungkin orang lewat hahaha.
Jangan gitu boy ,lagian mana ada sih disungai ada ikan hiu nggak ada dong boy kalo ada bisa-bisa semua ikan yang ada pada habis dong dimakan hiu.
Mm iya juga ya Lepin nggak kepikiran Dad ikan hiu kan hidupnya di laut iya kan Dad?.
Betul sekali boy ikan hiu itu hidupnya di laut dan ikan hiu juga hewan yang sangat menakutkan bisa memakan orang. Kalo Levin nakal nanti Dady lempar Levin ke laut hahahaha hahaha hahaha. Uhuk! uhuk !!. Rafka pun tersedak omongannya sendiri dan itu ditertawakan oleh semua orang yang ada di rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAS DUDA
RomanceBukan cerita tentang seorang duda yang kaya raya , bukan tentang duda yang tajir melintir bukan juga. Tetapi dia adalah Rafka Adiputra yang mempunyai pekerjaan sebagai seorang dosen di Universitas X yang ternama di kota Amerika. Meskipun begitu Raf...