38. MD

672 23 1
                                    

Tau apa kamu!, Ini belum selesai Jessliyn saya akan buat perhitungan yang akan lebih menyakitkan.

Oh iyaa wow, lakuin aja gue nggak takut sama orang yang egois kaya loh yang semuanya harus atas kehendak loh!. Saya merasa kasihan melihat anda seperti ini Mrs.Sherlina yang terhormat hidup anda nggak pernah terlihat bahagia menyedihkan. Permisi.

Hugh dasar mak lampir rese banget sih udah tau gue mau ke kamar mandi jadi nggak jadi kan gue!. Lagian ya itu orang bener-bener maksa banget sih pengen banget di cintai sama mas Rafka.

Siapa yang pengen dicintai saya Jess kamu iya kalo itu udah pasti saya mencintai kamu. Ucapnya,sambil tersenyum memandang Jessliyn dengan tatapan penuh cinta.

Kebetulan lorong kamar mandi lagi sepi dan Rafka melihat Jessliyn yang terlihat kesal.

Mas, Rafka kok disini sih habis dari kamar mandi ya?.

Iyaa habis cuci muka.

Aku juga tadinya mau gitu cuci muka biar nggak ngantuk di kelas eh tiba-tiba ada mak lampir nyegat aku. Pake ngancem aku lagi!. Di kira aku takut apa keluarga Jhonson nggak mengenal kata takut untuk melawan musuh yang bikin hidup menjadi nggak tenang.

Siapa yang kamu maksud mak lampir?.

Tentu saja Mrs.Sherlina , mas bilang deh sama aku jujur orang modelan kaya dia kok bisa sih menjadi dosen kampus yang ternama seperti ini. Kaya nggak ada orang lain banyak kali mas yang lebih berpendidikan,nggak sombong,baik hati,nggak caper dan tentunya nggak jadi jalang di kampus.

Ya mana mas tau perlu kamu ingat mas disini hanya sebagai dosen bukan pemilik kampus seperti orang tuanya kamu.

Mulai deh merendah mas Rafka.

Saya sedang tidak merendah diri sayang kenyataannya gitu untuk soal kenapa orang seperti Sherlina diterima di universitas x ini. Itu bukan urusan saya tapi jika Sherlina menyakiti kamu itu akan menjadi urusan saya karena saya tidak mau orang yang saya cintai terluka kamu mengerti.

Thanks mas Rafka i love you.

I Love you too sayang nya mas.

MAS DUDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang