Pengamen Kantin

14.7K 2.3K 165
                                    

Kelas IPS 2 sepertinya hari ini sangat sial. Sudah tidak istirahat pertama karena gurunya menjelaskan materi kebablasan. Istirahat kedua pun sama molornya, sampai mereka terlambat ke kantin. Pelajaran jadi molor setengah jam. Kantin sudah penuh dan berdesak-desakan. Tidak ada meja atau pun kursi yang kosong. Sialnya lagi, mereka juga sama sekali tidak kebagian makanan. Bahkan air mineral pun sudah habis ludes entah bagaimana bisa. Snack lima ratusan pun sama sekali tidak ada.

Mereka duduk di pinggir kantin, lesehan, tanpa kursi maupun meja. Apalagi mukanya sangat melas. Muka-muka kelaparan dan minta keadilan serta pengertian.

"Ya Allah laper banget, sial bener hari ini"
"Tadi pagi gak sarapan oh sialan"
"Gurunya kurang ajar ngasih materi kebablasan"
"Help me!!!"

"Ngamen aja yok" ajak sang ketua kelas, Bima.

"Gitar di kelas ambil sana" Ucapnya memerintah.

Beberapa laki-laki mengambilnya. Setelah beberapa menit mereka kembali lagi ke kantin.

"Mau nyanyi apa?" Tawar salah satu dari mereka.

"Traitor mashup sama Happier than ever" usul Anna.

"Gue yang traitor, lo yang happier than ever" ucap Naina mengusulkan diri.

Anna mengangguk.

Mereka juga mempersiapkan kardus dengan tulisan "Beri makanan bukan uang". Orang-orang yang lewat

" But you still a traitor
I don't related to you!makasih
I don't related to you, no!makasih
Cause I'd never treat me this shitty!thanks
You made me hate this city!
And I don't talk shit about you in the internet!makasih
Never talk anyone anything bad!
Cause that's shit embarassing you were my everything!
And all that you did was make me fuckin sad!"

Setiap ada yang memberi makanan atau minuman Anna mengucap terima kasih di sela-sela bernyanyi, membuat teman sekelasnya menghela nafas lelah.

"Ann gak usah bilang makasih, kita aja yang bilang makasih. Lo fokus nyanyi aja udah" Ujar Bima.

Akhirnya Anna dan Naina bernyanyi dengan penuh penghayatan tanpa ucapan terima kasih lagi. Suara Anna menggelegar di seluruh kantin.

Kardus yang tadi dipersiapkan sudah penuh dengan minuman dan makanan ringan. Bahkan sampai tumpah-tumpah, saking banyaknya.

"Kalo kaya gini mending ngamen aja gak sih?"
"Bener, uang jajan masih utuh tapi perut bisa kenyang menyeluruh"
"Besok kita ngamen lagi fiks"
"Gak perlu desak-desakan ngantri lagi"
"Stuju"

"Mba boleh request lagu gak?" Tanya adek kelas.

Naina mengangguk "mau apa?"

"Peaches, Justin Bieber"

Naina pun menyanyikannya. Sedangkan Anna meminum air mineral.

"Anna?" Panggil seseorang.

"Apa?"

"Ke meja gue yuk" Ajak Giselle.

"Muat nampung sekelas nggak?" Tanya Anna memastikan, ya masa hanya dia yang duduk di kursi sedangkan teman-temannya lesehan.

Giselle kembali ke mejanya, tapi ia gagal membawa Anna bersamanya.

"Anna mana?" Tanya Devina celingukan.

FIGURAN (SOK) SIBUK ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang