Bagian 6

44.2K 2.3K 175
                                    

Boleh minta tolong ga bagi yang suka post video di tiktok?

Tolong promoin cerita Dinda Air dongg biar makin rame🤾 kalo ada yg promosiin kasih hastag #wattpadonmaunyaseblak #maunyaseblak ya. Timakaciii sayang sayangkuuu❤️

Bagian 6 : Belajar masak

Happy reading guys ❤️

DINDAIR, 2020

Air melanjutkan aktivitas nya saat istirahat kedua untuk bermain basket. Sudah lama rasanya Air tidak melatih kemampuan bermainnya.

Tentu saja ditemani oleh tim basketnya.

Kedua sahabat Air juga ikut tim basket.

Dan juga dua lagi ialah Farhan dan Rayhan.

"BAGI-BAGI BOLA NYA JANGAN MAIN SENDIRI, IR!" teriak Rio.

Air tak mengindahkan nya, ia melakukan shooting selama tiga kali.

Keringat membasahi wajah hingga leher Air. Seragam basketnya juga sudah basah karena keringat.

Hal tersebut membuat ketampanan Air berkali-kali lipat.

Banyak cewek-cewek mengabadikan nya. Dan teriakan-teriakan cewek menyemangati Air.

Air membuka bajunya yang sudah basah lalu meletakkan nya ke atas kursi.

Pekikan cewek-cewek menyeruak di telinga Air.

Dinda menatap ke arah lapangan basket heran, matanya menyerngit dengan kepala celingukan melihat ada apa disana ramai-ramai.

Ketika baru saja sampai di pinggiran lapangan basket mata Dinda langsung melotot.

Enak saja Air memperlihatkan aset Dinda di depan umum!

Itukan hanya Dinda saja yang boleh lihat! Eh-?

"AIR SAYANG!"

Mata Dinda menukik tajam ke arah Ratu yang baru saja berteriak. Sungguh Dinda ingin mencakar Ratu habis-habisan.

Pandangan Air dan Dinda bertemu, seketika Dinda menatap Air tajam dan memberikan kode untuk kembali mengenakan bajunya.

Tapi yang namanya Air ia tidak peka. Jadilah ia hanya tersenyum manis ke arah Dinda.

"YA AMPUN AIR GUE SENYUM! KALIAN TUTUP MATA SEMUANYA!"

Kalian sudah tau pasti itu teriakan siapa.

Siapa lagi kalo bukan Ratu. Bahkan Dinda yang menjabat sebagai istri Air saja tidak selebay itu.

Air berjalan ke arah pinggir lapangan membuat Ratu siap siaga memberikan air mineral yang sudah ia sediakan khusus untuk Air.

"Ini minum buat kamu!" Seru Ratu semangat menyodorkan tangannya ke arah Air.

Air sama sekali tidak menatap Ratu, ia hanya lurus saja ke arah Dinda.

Ratu menatap Air tak percaya lalu pandangannya mengikuti kemana langkah Air. Wajah Ratu langsung memerah.

"Sebenarnya dia siapa nya Air sih?!"

"Kenapa di buka bajunya?!" Tanya Dinda pelan.

Matanya masih menatap Air tajam.

"Oh ngomong dong kalo nggak boleh." Air terkekeh geli.

"Air buat gue mana?" Tanya Air dengan tangan yang sudah menanti.

Dinda menyerngit bingung, sejak kapan Air minta dibelikan air? Dinda saja tidak tau bahwa Air bermain basket.

1. DINDAIR || Nikah Muda [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang