▪47▪

9.3K 761 57
                                    

▪Flashback▪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪Flashback▪

Satu jam sebelum penculikan Hanna.

"Aww" Kim Hani meringis memegangi kepalanya yang kini sudah terbungkus perban, pandangannya ia edarkan ke segala penjuru ruangan itu dan ruangan tempat ia tidur itu adalah kamarnya yang ada di rumah utama keluarga Kim.

Tentu saja hal itu membuat Hani bingung, sangat bingung. Kenapa ia berada disini sekarang? lalu dimana pria itu, Hwang Hyunjin. Apa Ayah dan Ibunya yang menyelamatkannya dari pria itu.

Dengan perlahan Hani bangkit dari ranjang lalu keluar dari kamarnya. Saat akan mencapai ruang keluarga wanita itu dikagetkan dengan keberadaan Hyunjin yang ada diluar rumahnya.

Hani melihatnya melalui jendela, pria itu sedang menyeret seseorang masuk ke dalam mobil membuat Hani menajamkan penglihatannya dan saat itu juga dia begitu terkejut.

"Ayah?"

Lalu detik itu juga matanya kembali membulat saat ternyata Ibunya juga ada disana, berdiri bersama Hyunjin. Tubuh Hani bergetar ketakutan berbagai dugaan buruknya mengenai sang ibu kini memenuhi pikirannya.

Kim Hani masih memperhatikan dua orang itu, setelah memasukkan tubuh Ayahnya ke dalam mobil, Ibunya dan Hyunjin terlihat berbincang lalu akan masuk kembali ke dalam rumah membuat Hani gelagapan.

Dia harus segera bersembunyi, dengan cepat Hani berjongkok bersembunyi di bawah meja berukuran kecil yang ada di sana.

"Apa yang harus aku lakukan sekarang" Terdengar suara Hyunjin yang Hani pastikan pria itu sedang bertanya pada ibunya.

"Kirim video Hani tadi ke ponselku bersama dengan pesan mengancam seolah-olah kau menculiknya, aku akan menipu Kim Hanna dan juga Jaemin dan meminta tolong jika Hani diculik. Lalu setelah Jaemin pergi mencari Hani saat itu juga aku akan menculik Kim Hanna" Ujar Kim Jira.

"Dulu aku gagal membunuh wanita itu karena dia kabur. Tapi, malam ini aku pastikan Kim Jaesook dan putrinya itu harus mati agar putriku tak menderita lagi" Lanjut Kim Jira.

Kim Hani yang mendengar itu sangat terkejut. Jadi selama ini seseorang yang menculik Hanna adalah Ibunya sendiri. Pelaku sebenarnya yang dituduhkan Mark dan Ibu Jaemin padanya adalah sang Ibu.

Ia benar-benar tak menyangka jika Ibunya rela melakukan hal sekeji ini demi dirinya "Tidak. Ini tidak boleh terjadi. Aku harus cepat menemui Hanna"

Saat itu juga Kim Hani memutuskan untuk keluar dari bawah meja kemudian berjalan dengan memgendap-ngendap ke arah dapur dan keluar melewati pintu belakang.

Kim Hani segera berlari sekuat tenaga dengan bertelanjang kaki, membawa tubuh lemahnya untuk pergi ke rumah Hanna yang bahkan ia tak tahu di daerah mana wanita itu tinggal.

Untung saja saat akan keluar dari kompleks perumahannnya ia bertemu dengan Jeno yang terlihat sedang bersama seorang wanita yang Hani kenal.

Dia Han Yera, salah satu investor di perusahaannya. Dua orang itu terlihat seperti sedang bertengkar tapi Hani harus meminta tolong pada laki-laki itu. Dengan cepat Hani berlari ke arah dua orang itu membuat mereka terkejut.

Drippin; [드립핀] 》Jaemin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang