#dari hati ke hati

7.2K 558 247
                                        

Cerita sensasional adalah hobi yang begitu dicari cari,terasa ada daya tarik tersendiri,yang mengundang begitu kuat hingga terkadang kebenaran memang berasal dari situ.
Bukan hanya misteri tapi ada yang pernah terjadi manusia memang sarang khilaf kesalahan hingga sikap brutalnya kadang mengalahkan setan yang begitu amat kejam

Memasuki rumah harith berkacak pinggang seraya bergeleng kepala 2 cangkir bekas minum belum Dyah bawa ke belakang harith menebak pasti barusan ada tamu.
Melepas sepatu pdlnya harith segera mengambil dua cangkir yang diatas meja untuk dibawa masuk ke dapur,melewati Dyah yang sedang duduk santai sambil menonton film lewat laptopnya harith hanya menatap dyah sambil mengkode cangkir yang dibawanya begitu Dyah langsung menatapnya

"Aku mager parah buat bawa kedapur"ujarnya Dyah seraya membanting kembali tubuhnya dibantalan sofa.bahkan menyambut kepulangan harith pun rasanya tak ada hasrat sama sekali.kemagerannya mengalahkan segalanya

"Ada tamu?"curiganya harith sambil mengangkat satu alisnya,berlalu masuk kedapur untuk meletakan cangkir kotornya

"Bu Yudi habis dari sini"

"Gosip ya"tebaknya harith seraya berjalan ke arah Dyah sambil melepaskan satu persatu kancing seragamnya

"Ngawur"melengosnya Dyah tau sebenarnya harith mengkode agar dibukakan kancing seragamnya tapi Dyah mager

"Apalagi coba,jauh banget sampe Bu yudi"tak ada respon dyah, harith duduk disamping Dyah meletakkan kepalanya pada bahu Dyah

"Minta buat dipindahin rumah dinasnya katanya ga kuat"

"Apa hubungannya coba sama sayang"

"Gaada,ya aku sama Bu Yudi kan temenan masuk asrama ini barengan.bedanya mas harith golongan perwira suaminya Bu Yudi golongan tamtama.tapi aku sama Bu Yudi temenan baik kok.dia yang ajari aku pas pertama kali aku perkenalan sama ibu ibu persit dia lebih dulu kan jadi Persit udah pengalaman 7 tahun ikut suami disini ketiga kalinya dipindah"jelasnya dyah

"Terus kenapa harus sayang"ngeyelnya harith kembali bertanya

"Aku kan orang penting dan berpengaruh di asrama ini.namanya temen ih dibilangin"gemasnya Dyah menatap harith setengah kesal

"Ya...aslinya suruh bilang ke mas harith dia cuma minta aku buat nyampein ke mas harith.katanya beberapa kali suaminya sudah bilang kantor belum di acc.minta dibantu"

"Emang kenapa?ada ribut sama tetangga??pakek acara pilih pilih segala aku kalau bisa udah milih duluan gamau dapat rumah yang ini" harith adalah tipe orang yang cuek dan tak mau tau masalah orang lain

"Katanya rumahnya tua jadi angker"halusnya Dyah yang memberi penjelasan kepada harith begitu sabar,bukan hanya sekali Bu Yudi berbicara pada Dyah tapi sudah berulangkali sampe yang terakhir tadi mendatangi Dyah ke rumah membuat Dyah tak tega

"Rumah inipun juga tua.dulunya udah reyot baru direnovasi terus ditempati kita depan rumah dirawat sayang pakek taneman taneman,disapu aku. ya bersih kan gak keliatan angker" kekeh nya harith yang tak mau tau lagi perkara rumah dinas pikirnya sudah bagus dikasih rumah dinas masih milih-milih

"Katanya.....ya gitu deh aku juga ga tau"kengeyelan harith membuat dyah jadi malas untuk bercerita panjang lebar lagi

"Katanya apa"liriknya harith pada Dyah mendadak serius

"Ya gitu"ragunya Dyah untuk menjelaskan secara bertele-tele.meski belum terbukti tapi biasanya gosipnya sudah gencar diasrama masa ya harith gatau

"Ya gitu apa,sayang sukanya ga jelas kalau bicara" dari desas desus kabar miring keangkeran rumah dinas sudah menjadi drama penghuni asrama apalagi pengantin baru.harith memang enggan untuk mencari tau intinya yang udah ya udah gamau tau

GARIS TAKDIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang