34•Sebuah Testpack

5.1K 347 14
                                    

Typo bertebaran:)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Typo bertebaran:)

Wilona merasa malu saat bertemu dengan Askara di sekolah. hari ini ia benar-benar malu untuk menatap wajah Askara pun ia tak sanggup.

"Gue sendiri yang malu sama ulah gue semalam." Katanya, diam-diam melirik Askara yang berada di depan kordior kelas cowok itu sedang asik ngobrol bersama ketiga teman nya.

Tawa seri dan senyum Askara membuat Wilona tersem-sem.

"Tahan, tahan Wil." Gumam Wilona mengontrol dirinya sendiri.

"Oke mari kita caper." Wilona melangkah kakinya keluar dari pintu kelas. tapi baru saja selangkah tiba-tiba terdiam tak melanjutkan perjalanan nya.

"Apa gue sanggup liat wajah Askara? gue malu banget. ah ga papa lah, gue aku akui urat malu gue putus." Wilona melanjutkan perjalanan nya ia melintas di depan Askara dan ketiga teman cowok itu.

Askara sekilas menatap tidak suka saat Wilona melintas di depan nya.

"Tumben tu aga nunduk begitu kepalanya mulai belajar sopan sama suhu." Kata Rega.

"Ahahahah anjir suhu apaan lo Reg." Celetuk Varo

"Kita kan suhu di sekolah ini ahahahah!"

"Ck. dia cuek banget" Kata Wilona.

Wilonaberjalan menelusuri koridor matanya mengedar kesekitaran sekolah.

Brugh!

Wilona tak sengaja menabrak Aurora ia tadi berjalan tapi matanya Kemana-mana. alhasil menabrak orang dan Aurora yang di tabrak buku-buku Aurora berjatuhan, Aurora mengecek isi tas nya sambil jalan hingga akhirnya bertabrakan dengan Wilona.

"Ups sorry, sini gue bantu."

Wilona membungkuk badan nya ia membantu mengambil buku-buku Aurora.

"Gue juga minta maaf  gue ga liat-liat," Ujar Aurora.

"Hm." Wilona bergumam.

Wilona memberikan buku-buku yang ia ambil tadi ke tangan Aurora.

"Makasi, gue buru-buru misi."

Aurora melengos pergi meninggalkan lokasi. Wilona mau melanjutkan perjalanan nya tapi satu objek mencuri perhatiannya, buku.

Ya ada satu buku tebal yang tergeletak buku ini sepertinya milik Aurora yang jatuh tadi. Wilona mengambil buku itu ternyata itu sebuah buku novel tebal.

"Pasti ini punya si cupu. kerajinan banget dia baca buku setebal ini."

Wilona membuka setiap lebar halaman buku novel itu. kedua mata Wilona membulat sempurna melihat benda yang ia tahu itu adalah Testpack. Wilona mengambil testpcak itu dengan tangan yang sedikit bergemetar.

ASKARA AURORA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang