Assalamualaikum..
Selamat malam semua,
Sedang ngelakuin apa jam segini?
Ada yang masih melek?
Udah berapa hari aku gak up sih?
.
.
.
Tandai typo
And
Hipi riding!!!!!
.
.
.
.
.***
Syafa merapikan tas yang dibawanya,rencananya malam ini mereka akan menginap disini
"Mas" panggil Syafa pelan seraya mengeluarkan beberapa pakaian dan ditata dilemari baju
"Hmm" jawab Azzam,ia sedang merebahkan diri di ranjang
"Gak kefikiran buat ajak Zian kesini juga?" Tanya Syafa
Seketika itu Azzam langsung menatap kearah Syafa
Karena tak ada jawaban dari suaminya,Syafa pun menoleh kearah Azzam"Kenapa?" Tanya Syafa
"Mau aku jemput Zian?" Tanya Azzam justru balik bertanya
"Mau dong,enak kali semua ngumpul,lagian adik adik mas juga ada dirumah kan?pasti Zian seneng" ucap Syafa tersenyum lebar
Syafa itu sebenarnya tidak terlalu suka anak kecil,tapi anehnya Azmi nempel terus sama dia kalau dirumah orangtuanya
Terus gak tau harus bersyukur atau justru ngerasa aneh saat Zian juga bisa dekat dengannya dipertemuan pertama"Ya udah kalau gitu,mas akan telefon Vira buat ngasih tau dia" ucap Azzam
Syafa hanya mengangguk kecilEntahlah,ia itu sebenarnya kasihan pada Zian
Anak sekecil itu harus mengalami yang namanya broken home
Miris banget,
Harusnya diumur segitu ia dapat kasih sayang yang full dari orangtua yang utuh,ya meskipun dari sisi mamanya utuh sih
Eh,dari segi papanya juga utuh,kan udah ada dirinya
Tapi rasanya masih,ya gitu deh gak bisa dijabarkan pakai kata kataMelihat Azzam yang sudah selesai menelfon,Syafa pun mendekat
"Gimana mas?" Tanyanya
"Bisa,tapi katanya Vira yang akan mengantar sekalian katanya dia mau keluar" jawab Azzam
"Oh...."
"Kok oh doang?"
"Lah terus?"
"Udahlah,gak usah dibahas"
"Mas!"
"Iya"
"Mbak Vira udah tau mas nikah?" Tanya Syafa,ia menatap kearah Azzam serius
"Belum"
"Kok belum?"
"Kamu ini gimana sih?katanya gak mau ada yang tau dulu" raut wajah Azzam jika ia sedikit kesal
"Atau sekarang aku umumin aja kalau sekarang aku udah punya istri" tambahnya"Jadi mas beneran gak kasih tau siapa siapa?"
"Keluarga mas,dan beberapa orang aja yang tau,seperti permintaan kamu kan?"
"Iya sih"
"Pake jawabnya iya sih,maunya gimana kamu?" Tanya Azzam yang tadi terlihat kesal justru berubah jadi gemas sendiri
Ia menyentil pelan ujung hidung istrinya itu"Ya untuk sementara,biarin gitu dulu" jawab Syafa mengusap hidungnya
"Tapi jangan salahin mas ya,kalau ada yang mencoba deketin mas karena mengira mas masih sendiri" ucap Azzam
"Aku tau kok,jangankan mengira mas sendiri,saat mas udah nikah aja banyak yang deketin" ucap Syafa
"Kamu gak cemburu?"
"Buat apa?lagian mas itu penggemarnya banyak,masa aku cemburuin"
"Kalau ada yang deketin tapi bukan dari fans kamu tetap gak cemburu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
MasyaAllah, mas suami!
Conto-Cerita hanya fiktif belaka dan tidak nyata,apabila ada kesamaan nama,tokoh,karakter,organisasi mohon maaf yang sebesar besarnya- "Apakah kamu bisa menganggap Zian sebagai anakmu sendiri?" -muhammad Azzam Al-Hafidz "maaf mas,aku belum bisa mengangga...