Eyang House (II)

1K 145 7
                                    

Semenjak sekembalinya Jenna ke dalam kehidupan si kembar Laurenzia, tidak ada satu haripun untuk keempat Laurenzia absen mengunjungi rumah sang Eyang. Saking seringnya keempat Laurenzia mendatangi rumah Eyangnya bahkan tidak jarang membuat Opa mereka cemburu.

Karena kecemburuan yang diderita oleh sang Opa hampir membuat kedua kakek mereka memperebutkan para cucu mereka, akhirnya baik Jenna maupun Toby membuat kesepakatan kepada para kakek tersebut dan membuat jadwal berkunjung anak-anak mereka.

Minggu ini adalah jadwalnya sang Eyang dikunjungi oleh para Laurenzia dan merupakan hari terakhir bagi Eyang di minggu ini untuk dikunjungi oleh cucunya.

"Yah kalian besok ga ke rumah Eyang ya?" tanya Eyang Kakung

"Kan kita udah seminggu di sini Eyang. Nanti kalau kelamaan bisa-bisa Opa ngambek lagi" jawab Abby

"Cih, Opa kalian itu kayak anak-anak. Ga mau ngalah!" keluh Eyang Kakung

"Ya apa bedanya Opa sama Eyang dong? Kan sama-sama ga mau ngalah"

"Beda dong Yaya! Eyangkan baru ketemu kalian lagi. Sedangkan Opa kalian sudah puas sama kalian"

"Duh bisa mati muda gue kalau menghadapin Eyang yang kayak gini" keluh Elea pelan namun masih dapat didengar oleh kembarannya

"Iya nanti ya Eyang. Kita izin dulu sama Opa boleh atau enggak besok kesini lagi" jawab Abby

"Nggak usah izin. Besok langsung aja ke sini"

"Iya Eyang iya. Kalau begitu kami permisi dulu ya Eyang, ke tempat yang lain dulu" pamit Abby ke Eyang dan memboyong ketiga kembarannya pergi menjauh dari keberadaan Eyang

"Wah By, kalau kita besok beneran kesini dan ga ke rumah Opa bisa-bisa Opa bakal ngamuk di sini By" ucap Bella

"Enggalah. Besok kita ke rumah Opa"

"Wah bohong lo ya ke Eyang? Dosa tau lo ngebohongin orang tua" ucap Anna

"Kalau ga bohong panjang urusannya Na. Lo dengar sendiri tadi Eyang mulai ngomel-ngomel. Ya ada nanti perang dunia ketiga Eyang sama Elea" jawab Abby

"Gue diam ya! Perasaan gue mulu yang kena" sewot Elea

"Terima aja El, emang lo cocok buat disalahkan kalau ada bau-bau peperangan" cerca Bella

"Ribut yuk Bel. Udah lama nih kita ga gelut"

"Skip. Gue mau main sama yang lain. Noh ajak Abby atau Anna" jawab Bella cepat dan langsung meninggalkan Elea beserta dua kembarannya yang lain.

Hening sesaat setelah Bella pergi meninggalkan ketiga hingga akhirnya Elea bertanya kepada dua kembarannya

"Yuk. Jadi siapa yang mau gelut sama gue?" tanya Elea

🌹

Bella sedang anteng duduk di antara para sepupunya sembari menonton netflix sebelum akhirnya ketiga kembarannya datang menyusul dia.

Dan tanpa aba-aba dari sang puan, tanpa angin tanpa hujan, tiba-tiba dengan entengnya Elea memukul kepalanya si Yudhi yang otomatis membuat Bella dan para saudaranya yang lain terkejut karena suara yang dihasilkan dari pukulan Elea yang benar-benar kencang banget.

[i] Daddy of Laurenzia Girls | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang