[i] Daddy of Laurenzia Girls | END

Anna: Ambition Girl

Lomba debat Anna tinggal hitungan hari yang artinya Anna lagi sibuk-sibuknya untuk persiapan lomba. Kegiatan sehari-hari Anna kalau di sekolah tidak jauh-jauh dari lab bahasa, kelas dan perpustakaan. Jangankan mau ke kantin, ke toilet saja kayaknya Anna tidak sempat.

"Chill girl. Kita cuma lomba debat bukan mau berperang melawan kejahatan" ucap Yohan yang dari tadi melihat Anna riweuh sendiri

"No boy. Ini pertama kalinya gue lomba debat pakai bahasa Indonesia. Gue takut malah nanti buat tim kita kalah" ujar Anna

"Menang kalah urusan belakangan. Lo terlalu memforsir tenaga lo. Sana makan dulu ke kantin" ucap Yohan

"Ga bakal sempat kalau gue ke kantin"

"Ga sempat apanya? Chelsea aja ngantin dari tadi. Makan dulu lo sana. Kalau lo kenapa-napa yang repot gue juga" ujar Yohan

Mendengar perkataan Yohan barusan membuat Anna mau tidak mau menurut juga. Dengan rapi Anna susun buku-buku dan materi untuk jadi bahan debatnya nanti yang niatnya dia bawa ke kantin, yang sayangnya tidak jadi di bawa Anna karena di rebut paksa sama Yohan.

"Gue ga pernah tau lo seambis ini. Buku-bukunya tinggal aja di sini. Ga akan ada yang masuk ke sini" ucap Yohan

"Tapi gue mau sambil ngapalin materi, Han" 

"Gue kira cuma kembaran lo yang batu. Ternyata lo juga" ujar Yohan meninggalkan Anna tanpa melirik sedikitpun ke Anna

🌹

Akhirnya disini Anna sekarang, lagi duduk manis sambil makan bakso di kantin sekolah. Setelah sampai kantin, dia baru sadar kalau dia ternyata kelaparan.

"Makannya pelan-pelan aja. Ga akan ada yang mau minta" ucap Yohan

Iya, Anna akhirnya makan berdua sama Yohan. Karena keadaan kantin yang lagi ramai banget, dan Anna tidak melihat keberadaan satupun dari kembarannya, jadinya mau tidak mau Anna makan berdua satu meja dengan Yohan.

"Gue buru-buru. Makannya kudu cepat" jawab Anna

"Buru-buru ke mana sih? Pelan-pelan aja nanti keselek" 

Anna masih tetap ngeyel dengan yang diucapkan oleh Yohan. Tapi akibatnya dia kualat sendiri tidak mendengarkan ucapannya Yohan. Karma dibayar tunai sih.

"Uhuk uhuk.." 

"Udah gue bilang, makan pelan-pelan. Nih minum" ujar Yohan sambil menyodorkan es jeruk punyanya dia ke Anna

Anna tanpa pikir panjang menerima dan meminum es jeruk yang di kasih Yohan, "ih ini kan punya lo" ucap Anna setelah sadar dia meminum es jeruknya Yohan, padahal dia sudah minum dari setengah isi es jeruk punya Yohan

"Lo keselek. Kalau lo minum soda nanti tenggorokan lo makin sakit" ucap Yohan

"Tapi ini sudah hampir habis. Lo minum apa dong?"

"Yaelah Na, tinggal berdiri, jalan dan beli lagi" ucap Yohan

Anna cuma melihat ke arah Yohan saja, merasa tidak enak juga karena sudah menghabiskan air minum punyanya dia. Ya tapi mau gimana lagi, orang yang tidak di enaki responnya biasa aja.