14. Marah

40 6 0
                                    

"Tidurlah kawan ,dirimu lelah butuh sandaran ,karena lelahmu adalah bukti dirimu berjuang bukan bukti melepaskan"
Sandi Bara Arsakha

HAPPY READING

Bayu duduk di sebelah vita dan mengeluarkan ponselnya. Bayu bermain game sebentar di ponselnya. Vita yang bosan juga mengeluarkan ponselnya juga. Semua hening dan sibuk sendiri. 

"Ta"panggil bayu tanpa menoleh dari ponselnya. Vita hanya berdehem.

"Tadi lu gak diapain kan sama si andes?"

Vita berdehem lagi. Bayu berdecak "Hm hm mulu. Jawab yang ben-ITU PIPI LU KENAPA?!"tanya bayu yang baru menoleh ke arah vita. Bayu tidak sengaja melihat bekas tamparan di pipi vita. Sangat terlihat jelas.

Bayu menaruh hp nya dan memegang wajah vita "Bilang! Siapa yang berbuat kek gini sama lu?"tanyanya dengan khawatir. Seharusnya bayu lebih khawatir dengan sahabatnya yang sedang mencabut rumput di lapangan.

"Bayu anjing! Dia malah enak-enak di kelas"umpat eri sambil menyeka keringatnya. Esa mengangguk sambil menungging karna mencabut tanaman yang lumayan keras di cabut.

PLAK

Sandi menampar pantat esa yang mengenai kepalanya. Esa menoleh ke belakang "Sakit anjing!"

"Heh! Itu pantat lu kena kepala gue! Lihat-lihat dong!"kesal sandi.   Esa hanya menyengir "Maaf ye kagak sengaja"

"Bantu gue nyabut tanaman ini dong. Keras banget"ucap esa lagi.

"Aelah. Cuma tanaman kecil ini masa lu gak bisa. Cemen ah"ujar sandi meremehkan esa.

"Coba. Kalo lu bisa, gue akan ikhlas"kata esa yang membuat sandi bingung.

"Ikhlas? Ikhlas apa dah?"

"Ikhlas mencintaimu anjing"

Pletak

Sandi menyentil dahi esa "Tolong ya tololnya dikondisikan dulu. Gue capek yang! Gue capek dengarnya!"ujarnya yang lebih parah dari esa.

Plak

Plak

"Sadar anjing! Sadar!"ujar esa sambil menepuk nepuk jidat sandi.

Eri yang di samping mereka hanya pasrah "Gpp kok. Bentar lagi gue kena depresi"batinnya.

"Ri!"panggil bayu yang di belakang eri. Eri menoleh ke belakang "Lah lu bay. Kenapa?  Mau ngejek lagi lu?"

"Bukan itu. Bantu gue nyari andes"

"Andes? Ada apa emang?"tanya eri sambil berdiri.

"Dia nyari masalah sama gue. Ayo!"

Bayu berjalan ke kantin. Dia akan mencarinya ke kantin dulu. Eri mengajak esa, sandi dan yoga agar mengikuti dirinya. Bayu mengedarkan pandangannya ke penjuru kantin. Matanya tidak sengaja melihat andes yang sedang duduk di pojok dengan temannya dan ada cewek disampingnya.

Bayu langsung menghampirinya. Eri, esa, yoga dan sandi mengikutinya dari belakang. Bayu menarik baju andes secara tiba-tiba yang membuat semua terkejut. Andes yang ditarik bingung.

"Bay kenapa?"tanyanya. Bayu melepaskan baju andes "Malah nanya! Harusnya gue yang nanya lu! Lu apain cewek gue!"bentaknya.

"Jangan salah paham dulu. Gue melakukan itu sebab adik gue diperlakukan sama"

Vita yang membeli minuman mendengar percakapan bayu dan yang lainnya. Vita yang tidak peduli ingin membayar minumannya. Tapi tanpa sengaja vita mendengar ada yang memfitnahnya.

BLACK SHADOW Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang