Aku kaget bukan main, ketika melihat foto yang menandai akun Instagram Mas Dana. Pemilik akun@Vayuvyn membuat darah di ubun - ubun menggelegak. Pakai caption, yang membacanya saja aku sudah mual dan harus muntah. Haus kasih sayang atau pujian nih?
Congrats, Boss. For your achievment, next level again.😇 #Sekretariskuceltapibisa!
Bisa - bisanya dia memposting foto berdua dengan suami orang, ya, aku tahu, dia sekretaris Mas Dana. Tapi lelaki itu tidak single kan? Sialan!
Aku marah, marah pada keduanya.
Tanpa ba - bi - bu - ta lagi, aku block semua akses Mas Dana padaku, seharusnya dia bisa jaga hatiku yang berada di Indonesia, di sini, di rumahnya. Jelas - jelas aku ini istrinya. Punya hati yang seketika bahagia jadi perempuan yang dipilih olehnya, kata Mbak Syafa lalu begitu. Tapi sekarang, beda cerita.
Ku lempar pena ke sembarang arah, lalu jatuh ke lantai dan pecah. Moodku mendadak buruk, kujeda revisian skripsi. Mengatur deru napas yang tidak beraturan.
Ke bawah panas, ke atas perih.
Serba salah.
Aku pun segera menghubungi Rome, musuh yang kadang - kadang bisa menjadi partner terbaik.
" Ha, apa lagi?" Sahutnya enggan diganggu, pasti lagi futsal terus. Patah kaki, baru tahu.
" Penting, jemput gue sekarang!" Perintahku ganas.
" Jemput apaan? Apa sih Mun? Nggak ngerti gue." Jawaban Rome masih sok - sok polos seperti anak paud.
" Udah deh, lo jangan banyak tanya. Gue share alamat tinggal Dana. Sekarang lo ke sini, awas aja kalau nggak!" Perintahku nge- boss.
" Ih, ngatur." Katanya sinis.
" Lo masih ada utang ya Rom, mana nambah seratus ribu kan, minggu lalu. Jangan sok kuat deh lo, buruan!" Suaraku makin naik.
" Iya, iya. Ini gue lagi arah parkiran, nyari motor gue nih, langsung ke rumah lo. Sabar , Nyonya." Mau tidak mau Rome menuruti permintaanku, takut ditagih hutang kan, tahu diri akhirnya.
Panggilan berakhir, kumasukkan berkas - berkas penting berisi laporan sekaligus proposal hingga orat - oretan tidak penting, tapi masih bisa dipakai untuk referensi.
Entah mengapa, aku justru menangis. Aku cemburu? Kemarin juga gitu, mendengar nama Mas Dana yang keluar dari bibir Mbak Syafa saja aku sedikit terbebani. Apalagi melihat kemesraan Mas Dana dengan Vayuna.
Darah normalku menjadi 200 - an. Amit - amit sih, nanti stroke pula. Nauzubillah, maafkan hambamu, ya Allah.
Butuh waktu hampir tiga puluh menit, Rome tiba di halaman rumah. Bukannya menanyakan keadaanku, dia justru melongo melihat rumah mewah milik Mas Dana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sah Negara( COMPLETED)
ChickLit#1 in Nikah Kontrak #3 in Firstkiss SUPPORT 100K VIEWERS🙏💞 #SEQUEL SAH NEGARA 2 ADA DI FIZZO " Gapapa, Mbak. Jangan dibangunin, Muna ini istri saya kok." Itu perkataan bos tampan, terkenal hoki project dan banyak kelebihan lain yang para kacung d...