[ o n g o i n g ]
Disini kamu bisa buat duniamu sendiri dengan Treasure🌙
Gimana kalo Treasure jadi doi kamu, jadi kakak kamu, atau bahkan jadi tukang cilok langganan kamu🌼
Baca dulu yuk, mungkin aja ketagihan ngehalu👫
Highest rank
#1 in mytreasu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•○°•○°•○°•○°•○°•
"Kak, aku lebih sayang, aku lebih cinta sama kakak. Kenapa kakak malah pilih cewek miskin itu. Kan aku cantik, lihat aku! Buka mata kakak heum? Aku bisa jadi wanita kakak, please kak!" Asahi berulang kali terus menahan diri untuk tidak menerkam wanita yang ada di depannya.
Hamada Sakura, sepupu Asahi. Sebenarnya ini semua alah Asahi karena dulu berani lancang mengajaknya tidur dan berakhir menjalin hubungan terlarang. Namun hal itu tidak lama, setengah tahun Asahi dan Sakura kucing-kucingan dengan hubungan terlarang mereka dan keluarga Hamada murka dan memisahkan mereka.
Asahi yang waktu itu masih awal masuk perkuliahan dan Sakura yang masih baru saja masuk SMA terpaksa dipisahkan untuk menjauhkan cinta salah mereka. Asahi mulai sedikit bisa melupakan Sakura, tapi tidak dengan Sakura yang masih terobsesi dengan Asahi.
"Kak, ayo kita balik kayak dulu lagi oke? Kita ulang semuanya dari awal." Sakura menggenggam tangang Asahi dan beranjak meraih leher Asahi dan akan menciumnya. Namun Asahi mendorong Sakura.
Melihatmu yang tertidur di sofa, membuat hati Asahi kembali berdetak. Entah, pertemuan yang tidak disengaja, dan kebohongan yang berakhir dengan jatuh cinta. Membuat Asahi lagi-lagi menggelang karena cerita cinta klasik layaknya bocah SMP.
"Lo pulang sekarang! (y/n) bisa kebangun karena suara gaduh lo!" Asahi berbalik dan beranjak ke arahmu. Namun Sakura dengan sigap menarik tanganmu dan memeluknya paksa.
"Gak, aku gak mau! Biarain aja dia tahu kita, biarin dia tahu kalo kita emang saling jatuh cinta!" Asahi terdiam, dia tidak bisa berbohong, walaupun dia sudah melupakan Sakura tapi melihatnya seperti ini ia ingin merengkuh tubuh kecilnya.
Malam itu, Asahi masih ragu dengan perasaannya padamu. Malam itu juga kamu berpura-pura tidak tahu tentang semua yang telah kamu dengar. Layaknya penonton kamu hanya terdiam dan hanya bisa menerima bahagia atau tidaknya akhir cerita itu.
•○°•○°•○°•○°•○°•
Kamu sedang duduk di pinggiran taman, kepalamu masih berusa berpikir jernih. Setelah kejadian kamu tak sengaja menguping malam itu, Asahi memasang wajah seperti biasanya dan kamu yang berpura-pura tidak tahu.
"Gue kan gak nguping! Mereka aja ngomongnya kekencengan sampe gue bangun!" Kesalmu sambil meremat botol mineral yang kamu bawa.
Karena malas memikirkan hal yang belum tentu terjadi dan kamu berusaha menghindari sakit hati yang berlebihan kamu memilih pergi dan berjalan menuju perpustakaan, sialnya kamu bertemu dia.
"Gue tahu lo denger kemarin." Kamu yang sebelumnya berjalan melenggang melewatinya seketika berhenti karena mendengar ucapannya.
"Gue sama kak Asahi saling cinta, jadi lo pergi. Gue gak perlu lagi kan bersikap pura-pura baik ke lo?" Kamu berbalik dan menatap Sakura yang sedari tadi sudah menatapmu.
