I'M HERE [1]

2.6K 131 6
                                    









Kemarin, hari yang tak akan pernah terlupakan oleh gadis yang masih terlelap dalam tidurnya. Hari kemarin merupakan hari peringatan kelahirannya, alias hari ulang tahunnya yang ke 19 tahun. Di hari itu, semua orang-orang terdekat nya hadir dan bersenang-senang merayakan ulang tahunnya.

Karena umurnya yang bisa dibilang sudah legal, jadi ia menyediakan beberapa minuman alkohol untuk dinikmati.

Tingnong!

Suara bel hotel yang hanya di tekan satu kali sudah membuat gadis itu terbangun. Ia berjalan dengan kondisi yang masih setengah sadar lalu membuka pintunya.

"Kenapa?" tanya nya sambil bersandar pada pintu dan mengucek kan matanya.

"Yeu bocil kirain dah mandi lu, ini gue mau otw lagi ke Yogya soalnya ada bimbingan, tolong nanti sampein ke mama sama papa ya." ucap laki-laki yang ada di hadapannya.

"Dih ogah ngomong sendiri lah. Katanya lu balik besok kak hoammm." gadis itu berbicara diakhiri dengan menguap.

"Busett mulut luu bau tai naga dah ihh." ia langsung menutup hidung menggunakan bajunya.

"Lebay."

"Lebay pala lo lebay. Kan gue dah bilang, gue ada bimbingan buat skripsi, biar cepet sidang nih gue terus nikah."

"Iya aja deh, udah sana." usirnya.

"Yeu kakak sendiri lu usir. Yaudah, lu disini jaga diri yaa kuliah yang bener jangan aneh-aneh."

"Hm." dengan mata yang sedikit terbuka gadis itu hanya merespon seadanya.

"Peluk dulu sini." laki-laki yang berperan sebagai kakak di kehidupannya langsung memeluk. Memang selalu seperti ini jika sang kakak akan kembali kuliah atau jika sang kakak akan pergi. Mereka selalu menyempatkan untuk berpelukan terlebih dahulu.

Azeena Hazel, gadis yang kerap di panggil Zee oleh teman-temannya. Gadis ini yang baru saja berulang tahun di hari kemarin.

"Jagain Asha ya."

"Idih tumben." pemuda itu terkekeh mendengar tanggapan sang adik, lalu tak lama ia langsung pergi dari hotel tersebut karena sebentar lagi sudah jam terbang menuju Yogyakarta.

Alzeena hanzel, nama yang hampir mirip dengan Zee bahkan sangat mirip. Bedanya sang kakak selalu di panggil Al, bukan Zee. Selisih umur mereka tidak jauh, hanya selisih 5 tahun.

Awalnya Al tinggal di Jakarta bersama Zee namun, saat ia kuliah ia di terima di kampus impiannya alias UGM jadi ia harus pindah ke Yogya demi masa depannya.

"Hallo? Asha ada sama lu?" Zee berbicara dengan seseorang di telepon.

"Dia di kamar 324 semalem."

"Oh oke makasih." ditutupnya telepon tersebut ia langsung bergegas mencuci muka dan segera pergi ke kamar no 324 untuk mengecek keadaan temannya? ya teman.

Acara kemarin memang di laksanakan di hotel, dan Zee juga sengaja memesan beberapa kamar hotel untuk teman-temannya. Mengantisipasi teman-temannya yang mabuk dan tidak bisa pulang.

"Lah, mau kemana?" tanya Zee saat berpapasan di lorong bersama Asha.

"Ya sarapan kebawah." jawab Asha.

i'm hereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang