Prolog

8.4K 275 0
                                    

Jovita seorang wanita karir yang cukup sukses tengah bingung mencari sosok laki-laki yang mau menjadi ayah dari bayi yang sedang di kandungnya. Gara-gara pergi dugem ke salah satu club, Jovita berakhir di tangan laki-laki yang tidak ia kenali, dan kini imbas dari itu semua perutnya mengandung janin laki-laki itu.

Saran dari salah satu sahabatnya sangatlah tidak berguna, pasalnya sahabatnya itu menyarankan untuk menggugurkan janin dalam kandungan Jovita, namun tentu saja saran itu di tolak mentah-mentah.

Untung saja ada salah satu sahabatnya lagi yang memberi saran cukup masuk aka namun juga terbilang gila, sahabatnya itu menyarankan untuk mencari laki-laki yang mau menjadi suami sekaligus ayah dari anaknya kelak, namun tentu saja hal itu sangat sulit terwujud karna pastinya tidak akan ada yang mau menerima Jovita yang tengah mengandung janin dari laki-laki lain.

Namun sahabatnya itu juga memberi saran agar membayar laki-laki yang mau menjadi suaminya kelak, pernikahan di atas kertas sampai janin dalam kandungan Jovita lahir nanti.

Jovita pusing memikirkan hal itu, namun keberuntungan seperti sedang ada di pihaknya, saat sedang pusing-pusingnya, Jovita justru bertemu dengar Arman, seorang laki-laki miskin yang tengah frustasi karna masalah ekonomi, apa lagi saat ini Arman tengah membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk oprasi ibunya.

Tanpa basa-basi, Jovita langsung menawarkan hal gila kepada Arman.

"Mau jadi suami saya gak mas?"

"E-eh! A-apa mbak?"

"Mas mau jadi suami saya tidak? Tenang, nanti mas saya kasih 100 juta sebagai imbalannya."

"M-mbak jangan bercanda!"

"Saya serius. Saya lagi kesulitan nyari suami yang mau nerima janin dalam perut saya. Kalau mas mau saya bisa kasih dp nya langsung sekarang juga."

"S-sebantar! Otak saya masih belum conect mbak."

"Mas kebanyakan bengong. Saya tanya sekali lagi, mas mau tidak jadi suami saya, saya kasih mas imbalan 100 juta. Mau atau tidak?"

"Euh... Anu mbak. Gimana ya!"

"Mau atau tidak?"

"M-mu mbak mau."

"Ok. Kalau begitu mas ikut saya, kita ngobrol di tempat lain."

* * *

Yuhu!

Cerita baru nih!

Baru prolognya aja udah lumayan bikin penasaran, apa lagi jalan ceritanya.

Yang berminat silahkan mampir aja, gratis kok.

Kalau ada typo harap di maklum ya!

...happy reading...

SUAMI 100 JUTA ✅ [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang