Jgn jadi hantu:>
.
.
.
Jaemin mengelus lembut surai coklat itu. Tangannya turun beralih mengelus pelan-sangat pelan- mata sembab yang terpejam tenang. Wajah Renjun yang dipenuhi air mata terngiang-ngiang di benak Jaemin. Ditambah penolakan Ibu Renjun...
"Bawa dia pergi"
Jaemin terhenyak mendengar itu, "Tapi Bibi, Renjun sedang tidak baik. Biarkan dia masuk" ucap Jaemin yang membawa Renjun digendongannya
Jia hanya mendengus, "Kau tidak mencium bau alkohol? Chanyeol akan marah tau anaknya mabuk. Pergilah"
Jaemin hanya diam membisu menatap nanar pintu bercat putih itu. "Apa ini...."
"Hiks.."
Jaemin segera mengeratkan gendongannya, dengan posisi seperti Koala Renjun mengamankan dirinya dipelukan Jaemin.
"Dia jahat injun.." gumamnya.
Untunglah Siwon serta kakaknya memperbolehkan dirinya menginap di apartemen. Jaemin kalut, kondisi ini tidak bisa ia bayangkan sebelumnya.
"Aku kotor hiks..nana~"
Jaemin menggeleng pelan lalu mengecup dahi Renjun lembut seakan itu akan pecah jika tersentuh dengan kasar.
"Sleep Well injun..."
.
.
.
"Dimana Renjun?" tanya Chanyeol mendudukkan dirinya di salah satu kursi meja makan. Ia memperhatikan Istrinya yang sibuk ke sana kemari memasak sarapan mereka.
"Dia tidak pulang"
"Maksud mu?" bingung Chanyeol
Jia berbalik dan menatap serius Suaminya itu. "Dengar Yeobo, Renjun tidak pulang. Sejak pulang sekolah tidak ada kabar, salah satu temannya mengatakan ia akan merayakan sebuah pesta. Ahh~ entahlah aku lupa" jelas Jia yang jelas mengandung kebohongan didalamnya.
Chanyeol terdiam, kalau dipikir-pikir Renjun bukan orang yang suka dengan pesta semacam itu. "Kau yakin?"
"Aku hanya memberi tahu apa yang ku tau-Yuan mari sarapan!!!!" panggil nya meletakkan sup di meja, "Coba kau telepon dia"
Chanyeol mengikut apa yang Jia katakan. Renjun tak menjawab sama sekali, hingga panggilan ke 4 diangkat .
"Halo paman"
Yang disapa hanya diam, ini bukan suara anaknya.
"Siapa kau? Dimana anak ku?""Aku Na Jaemin, eh Renjun? Dia masih tidur Paman"
"Dia menginap? Kalian berpesta semalam?" tanya Chanyeol pelan ketika Jia pergi untuk membangunkan putranya.
"Eh? Tidak Paman, kami tidak berpesta sama sekali......
Chanyeol hanya diam menyimak penjelasan Jaemin. "Baiklah biarkan dia istirahat" lalu menutup sambungan itu.
"Aku berangkat. Yuan, sekolah baik baik nak"
"SIAP BOSS!"
...
Jaemin menatap ponselnya yang sudah menunjukkan layar hitam. Lalu menatap Renjun, "Kenapa dia jahat sekali?" lirihnya menatap sendu oknum yang sedang tidur.
Jaemin dengan handuk di leher, rambut basah—dia habis mandi sepertinya—mulai memilih baju yang cocok untuk Renjun. "Ck! Dimana Hoodie itu" gerutunya mengacak-acak lemari pakaian milik Kakaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Omnia Paratus| RENJUN✔️
Fanfiction➪END ; blm revisi Kisah Huang Renjun yang Siap Untuk Apapun Yang Terjadi dalam merindukan Sang Mama ketika dirinya ditinggal lagi. Diangkat dan dijatuhkan di kondisi berbeda beda, membuat dirinya menyimpan sesuatu yang tidak dapat ia jelaskan dalam...