Jennie POV
Lisa...
Lisa...
Lisa...
Lisa...
Aku terus mengulangi namanya seperti mantra, itu indah- dia cantik.
Aku telah berkhayal tentang dia sampai bel berbunyi. Sekarang aku akan mulai bekerja dan yang masih bisa kupikirkan hanyalah dia
Ini berbahaya, sangat berbahaya.
Aku melanggar aturanku sendiri dan aku mulai menanamkan kepercayaan dan keterikatan emosional dengan orang yang baru kutemui beberapa hari yang lalu.
Dia membuat jantungku berdetak kencang dan dia sudah melakukannya berkali-kali meskipun kami baru bertemu dua kali dan katakan saja bahwa kami hanya butuh berjam-jam untuk bersama.
Astaga Jennie, kau sangat tergila-gila!
Aku sedang berdiri di halte bus dan melihat mobil Lisa diparkir di seberang jalan. Sebuah sepeda motor merah berhenti di depanku dan alisku berkerut.
"Hai Jen, butuh tumpangan?" Bobby dengan laki-laki di sebelahnya menawariku tumpangan.
Tolak tawaran itu Jennie! Ini bisa menjadi jebakan!
Dia pacar dari musuh nomor satumu.
Aku menggelengkan kepalaku dan memberi Bobby senyuman kecil.
"Terima kasih tapi aku bisa naik bus"
"Oh ayolah. Kau menuju ke Club Zero untuk bekerja kan? Aku ada rapat dengan tim di sana jadi kita bisa pergi bersama" desaknya.
"Sungguh Bobby, aku bisa pergi ke sana sendiri, terima kasih"
"Serius Jen, ikutlah denganku" dia hendak meraih tanganku ketika tangan lain meraih tangan Bobby dan berdiri seperti perisai di depanku.
"Kurasa dia sudah mengatakan tidak"
Mataku melebar ketika menyadari Lisa sekarang berdiri di depanku.
Kenapa aku tidak melihatnya berjalan ke arah kami?
Atau aku terlalu fokus pada Bobby?
"Bukankah kau anak baru? Bagaimana kau bisa sampai di sini tanpa aku memperhatikanmu?"
Bobby menarik tangannya dari cengkeraman Lisa dan turun dari motornya dengan tatapan bingung.
"Aku mendengar apa yang kau lakukan pada pacarku"
"Jalang itu pacarmu?"
Mataku terbelalak lebar dan aku melihat kemarahan melintas di mata Bobby.
"Katakan lagi?" Dia meraih kerah Lisa tetapi Lisa berdiri diam dan tidak terganggu oleh cengkeraman Bobby.
"Whoa buddy, tenanglah" seorang wanita berambut ungu menyela dan meraih bahu Bobby.
Mereka saling menatap selama beberapa detik dan aku melihat Bobby melonggarkan cengkeramannya dari kerah Lisa.
Terima kasih Tuhan!
"Tenanglah buddy, temanku disini bilang pacarmu bad ass"
"Apa yang kau lakukan, Chu?" Lisa mengatupkan rahangnya dan merengut pada wanita berambut ungu yang terlihat cantik.
Sama seperti Lisa, dia terlihat tidak nyata dan sempurna.
Aku menatap Bobby yang sekarang tidak mengucapkan apa pun.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Renegade - JENLISA (ID) GxG ✔
أدب الهواةKetika seorang malaikat diusir dari surga, mereka menyebutnya Renegade (pemberontak). Ada 3 aturan sederhana bagi seorang Renegade untuk bereinkarnasi: 1. Nama harus tetap tidak diketahui 2. Identitas dan bentuk aslinya harus dirahasiakan 3. Terakhi...
