Jaemin baru saja kembali dari bengkel, kakinya melangkah menyusuri lobi hendak masuk ke dalam lift untuk naik ke lantai atas.
Langkahnya terhenti saat mendengar suara dering ponsel di saku jaketnya, dia dengan cepat meraih benda pipih itu dan mendapati satu panggilan masuk dari Papanya.
“Hallo Papa” Sapa Jaemin
“Baobei, ini kenapa supir datang menjemput kami untuk acara jamuan nanti malam?” Tanya Jungwoo
“Apa?” Tanya Jaemin
“Papa rasa Jeno tak harus mengirim supir. Kami akan pergi dengan mobil sendiri” Ucap Jungwoo
“Bukankah menantu Jung sedikit berlebihan?” Tambahnya
“Jeno Hyung mengirimkan supir untuk menjemput Ayah dan Papa?” tanya Jaemin
“Iya dan sekarang dia sedang menunggu didepan. Bahkan dia bilang Menantu Jung sudah menyiapkan hotel”
“Ah, aku harus bertanya pada Jeno Hyung dulu. Tapi sebaiknya Ayah dan Papa pergi dengan supir. Tidak enak jika supir pulang ke Seoul tanpa Ayah dan Papa. Jeno Hyung juga pasti sakit hati” Cerocos Jaemin
“Baiklah. Kami akan bersiap”
“Uhm, hati-hati di jalan Papa”
Jaemin menatap layar ponselnya sejenak setelah sambungan telepon dengan kedua orang tuanya terputus. Dia berdecak lalu kembali melangkahkan kakinya untuk menuju lift.
Jeno menoleh saat mendengar pintu ruangannya terbuka, dia dapati kekasihnya masuk dengan wajah menekuk sebal. Bibir tipisnya mengulum senyum dan ia beranjak menghampiri kekasihnya.
“Kenapa? Felix membuatmu kesal?” Tanya Jeno, dia memasukkan kedua tangannya pada saku celana, menatap lekat wajah sebal Jaemin.
“Presdir mengirim supir untuk menjemput Ayah dan Papa ke Busan?” Tanya Jaemin, Jeno memutar bola matanya dengan kedua alis naik nampak tengah berfikir, tapi di detik berikutnya dia mengangguk.
“Yaaa... Ada yang salah?” Tanya Jeno
“Presdir ini berlebihan, Ayah dan Papa bisa berangkat dengan mobil yang Presdir berikan. Kenapa seperti mau menjemput Presiden saja” Dengus Jaemin membuat Jeno tertawa renyah.
“Sudah ku katakan kau harus terbiasa dengan semua ini kan?” Tanya Jeno
“Presdir...”
“Biarkan aku menghormati keluargamu dengan caraku” Tutur Jeno membuat Jaemin menghela nafas jengah.
“Sudah ayo pulang, kita harus istirahat agar lebih segar untuk acara nanti malam” Ucap Jeno, dia membalik tubuh kecil Jaemin dan mendorongnya untuk keluar dari ruang kerja Jeno.
“Tapi bagaimana dengan pekerjaan...”
“Aku menyerahkan pada Direktur Han” Sahut Jeno
Jaemin menggaruk surainya yang tak gatal, dia pun akhirnya mengikuti Jeno untuk menuju parkiran lalu mereka pulang.
**
Jaemin yang tengah sibuk menonton tv mengerutkan alisnya saat mendengar suara bel berbunyi. Dia dengan malas meletakkan Snack yang dipangkunya dan berkalan untuk membuka pintu.
Saat benda bercat abu-abu itu terbuka, ada Jeno yang berdiri di sana dengan pakaian santai. Bibirnya mengulum senyum cerah.
“Ada apa Hyung?” Tanya Jaemin
“Ayo ke Spa” Ajak Jeno
“Spa?”
“Ya, kita harus spa agar sedikit rileks untuk acara nanti malam. Aku juga sudah lama tidak ke spa. Bubu dan Daddy sudah menunggu”
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY BOSS [NOMIN]✓ [READY PDF]
Fanfiction[COMPLETED] SUDAH TERBIT READY PDF BXB. YAOI. SHOUNEN-AI FLUFFY YANQ. AKU SUKA YANG MANIS-MANIS Gara-gara Jaemin salah masuk rumah dan berakhir bekerja dengan Jeno. Boss yang katanya gila. update rank : #2 - Nomin : 03/11/2021 #3 - Jaeyong : 16/11...