23

23.2K 3K 410
                                    

Jaemin dan Jeno keluar dari ruang rapat, langkah keduanya terhenti dan Jeno berbalik menatap Jaemin yang sejak tadi hanya diam.

“Kau kembalilah ke ruanganmu. Ada yang harus aku urus” Ucap Jeno

“Kemana? Bukan urusan pekerjaan?” Tanya Jaemin

Jeno terdiam mendengar pertanyaan Jaemin, disaat seperti ini bukanlah waktu yang tepat baginya untuk bepergian sendiri, Jaemin pasti akan berfikir yang tidak-tidak.

Jeno mengulum senyum lalu membawa tangannya untuk menggenggam jemari Jaemin.

“Ayo ikut agar kau tak mengira aku menemui Karina” Ucap Jeno, Jaemin hanya menurut saat Jeno menarik dirinya menuju parkiran.

Keduanya diam selama perjalanan sampai akhirnya Jaemin menyadari bahwa mereka tiba di rumah milik Mark, Jeno turun lebih dulu untuk membukakan pintu agar kekasihnya bisa turun.

Keduanya masuk kedalam rumah dan langsung menuju dapur, Jeno menangkap Mark dan Haechan disana bersama kedua orang tuanya tengah bercengkrama ditengah santap siang

“Jeno datang?” tanya Jaehyun

“Hyung aku perlu bicara denganmu. Ayo”

Semua yang ada di sana mengerutkan alisnya melihat Jeno berjalan melewati ruang makan menuju taman belakang, wajahnya tampak dingin.

“Ada apa?” Tanya Taeyong, Mark menghela nafas lalu beranjak dari kursinya dengan malas menghampiri Jeno. Ditaman belakang.

Taeyong melihat raut wajah Jeno tampak masam, dia lantas beranjak dari duduknya meminta pada Haechan dan Jaemin agar tenang. Sementara dia akan melihat kedua putranya.

“Ada apa?” Tanya Haechan pada Jaemin, pria mungil itu menggeleng.

Jaehyun menghela nafas lalu menyusul istrinya menemui kedua putranya.

Jeno berbalik saat Mark datang, satu tangannya masuk kedalam saku celana, dia menyipit melihat sang kakak didepannya.

“Kau memberi tahu apartemenku pada Karina?” Tanya Jeno

“Ah itu... Ya”

“Hyung, kau tahu aku hampir bertengkar dengan Jaemin tadi malam karena Karina mendadak muncul lagi” Omel Jeno

“Ada apa?” Tanya Taeyong

“Aku tidak tahu Jeno, dia datang sebelum aku tahu bahwa kau dan Jaemin sudah berkencan”

“Meskipun begitu, kau tahu aku menyukai Jaemin kan?”

“Kau mengingatkanku pada luka lama Hyung, kau tahu seberapa besar aku membenci dia” Tambah Jeno

“Jeno sudahlah” Sahut Taeyong mengusap pundak putranya, dia menoleh kearah Jaehyun yang baru saja bergabung.

“Sudah bagaimana Bubu? Bahkan tadi pagi dia datang lagi ke kantorku, dia berusaha menggodaku didepan Jaemin”

“Keberangkatanku ke Prancis hampir saja batal” Decaknya kemudian

“Aku benar-benar minta maaf bro” Ucap Mark

“Beresi barang-barangmu, malam ini kita menginap di apartemen Jeno sampai mereka kembali dari Prancis” Ucap Jaehyun seraya beranjak, Taeyong hanya mengangguk.

“Im sorry Jeno” Gumam Mark, Jeno tertunduk saat merasakan penyesalan datang setelah perdebatan dengan Hyungnya.

“Aku juga minta maaf Hyung jika sikapku barusan kelewatan. Aku hanya khawatir dengan hubunganku dan Jaemin”

CRAZY BOSS [NOMIN]✓ [READY PDF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang