" Hey Jeon!! "
Siapa yang tak tahu Lisa? Gadis yang akan selalu berteriak keras di koridor sekolah, gadis yang dengan gemblangnya menyatakan cinta pada pemuda yang sudah jelas-jelas memiliki kekasih. Jeon pun jengah-jengah dengan semua sikap Lisa, D...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lisa menautkan jemarinya, gadis itu merasa gugup. Satu jam lagi oprasinya akam dimulai jujur saja dia takut tak sesuai ekspektasi nantinya. Ketika pintu ruangannya terbuka gadis itu menolehkan kepala untuk menemukan presensi sang ayah disana.
" Hai? Kamu gugup ya Lisa? "
Lisa mengangguk pelan " Iya yah? Nanti kalau nggak berhasil gimana yah? Aku takut. " lirihnya.
Dengan penuh kasih sayang tangan besarnya mengusap lembut surai Lisa. " Hei? Harus yakin dong pasti berhasil semuanya akan baik-baik aja okey? "
" Iya, bakal berhasil 'kan Yah? "
" Iya sayang berhasil kok pasti Lisa bisa sembuh. "
Lisa mengangguk membiarkan sang ayah keluar dari ruangannya setelah berpamitan. Gadis itu menghela nafas kasar, sedari tadi menanti kehadiran Jeon yang tak kunjung terlihat. Melirik jam dinding yang menunjukan pukul sembilan pagi. " Belum pulang ya sekolahnya makanya nggak kesini? "
Ting
Jeon😁❤
| Hei?
| Lagi gugup ya sekarang?
| Maaf banget ya belum bisa dateng! Masih sekolah.... Terus ada bakset sama acara banr gitu buat ulang tahun sekolah.
| Habis semua urusanku selesai aku langsung kesana.
| Jangan gugup ya Lisa! Pasti bisa pasti berhasil kamu harus yakin oke? Sembuh ya Lisa.
Oh gitu lagi sibuk ya| sekolahnya?
| Iya:(
Aku gugup tahu. Agak takut dih|tapi nggak papa aku pasti bisa! Pasti sembuh!
|Pasti sembuh! Harus sembuh dong
|Ini boleh nggak sih aku izin buat kerumah sakit nemenin kamu🙁
Heh!?😤 Ya nggak boleh dong| selesaiin urusan sekolah dulu akunya nanti
