10.KASIAN

1.2K 50 0
                                    

HAI JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN CERITA INI!!!

FOLLOW IG :@Andiiniputri8672

SILAKAN MEMBACA GAYS!!!!

Sekarang Allea telah selesai menjalankan hukumannya . Jujur ia malu dengan perbuatannya yang hanya memikirkan Alvaro yang membuat dia dihukum hormat tiang bendera selama 30 menit.

Dikelas Allea juga pusing menjawab pertanyaan dari Tisya dan Vanya.

"Is.. jawab dong Lea"ucap Tisya kesal dengan Allea yang dari tadi tidak menjawab pertanyaannya.

"Lo kenapa melamun?apa ini Gara-gara Alvaro?atau lo mikirin tugas yang belum selesai? ata..."ucap Tisya terpotong oleh Vanya yang pusing mendengar pertannyaan dari tisya .

"Heh Allea yang pusing mau jawab yang mana , nanya satu-satu . Owh jangan-jangan cita-cita lo jadi Wartawan ya?"ucap Vanya

"Enak aja cita-cita gue itu jadi istrinya Vino"jawab Tisya yang membuat Vanya tertawa dengan kencang dan Allea hanya tersenyum melihat Tisya dengan pedenya menjawab seperti itu.

"Hahahahahaha lu ngak usah ngelawak deh. Mimpi tau ngak"ucap Vanya yang mampu membuat Tisya kesal dengan ucapanya.

"iss awas aja lo"ujar Tisya kesal dengan Vanya

☆☆☆
Kini Alvaro telah dikantin bersama anggota inti geng COBRA .

"Hari ini giliran Revan yang bayarin gue"ucap David

"Gue telen lu bulet-bulet"ucap Revan

"Heh lu bayarin bakso gue ngak akan bangkrut perusahaan bokap lo"ujar David .

Memang anggota inti geng COBRA rata-rata keturunan keluarga Konglomerat hanya saja mereka bersifat seolah-olah tidak mempunyai uang.

☆ ☆ ☆
Kini pulang sekolah Alvaro menjemput Allea dikelasnya.sesampainya dikelas Alvaro melihat Allea,vanya dan tisya tengah memasukan bukunya kedalam tas rasel meraka masing-masing.

Alvaro telah menunggu Allea didepan pintu kelas yang bertulisan XI Ipa 2.

"Lea lo pulang bareng Alvaro?"tanya tisya menuju keluar kelas bersama Vanya dan Allea.

"Ngak tau"jawab Allea

Sesampainya didepan pintu Alvaro menggenggam tangan mungil milik Allea.

"Al mau kemana?"tanya Allea binggung .

"Pulang"jawab Alvaro singkat, padat dan jelas.

☆☆☆
Diperjalanan menuju parkiran Allea ingin sekali menanyakan tentang apa yang ia dengar tadi di perpustakaan.

Allea berhenti melangkah membuat Alvaro yang menyadari itu juga ikut berhenti.

"Kenapa?"Tanya Alvaro yang menyadari Allea yang berhenti berjalan.

"Aku mau nanya sama kamu"ucap Allea yang membuat Alvaro mengangkat sebelah alisnya. Yang bertanya 'apa'.

Allea menatap kedua mata Alvaro . Ia sedikit tidak berani untuk bertannya .

"Kamu pacaran sama aku itu karena kasihan kan? Bukan karena suka atau pun cinta sama aku"ucap Allea yang mampu membuat Alvaro diam seribu bahasa.

"Kenapa diem jawab al"ucap Allea masih dengan tenang.

"Jawa.."ucapan Allea terpotong dengan bentakan Alvaro.

"IYA GUE PACARAN SAMA LO KARENA KASIAN"bentak Alvaro yang selalu saja memancing untuk membuat masalah .

"Tapi kenapa al"ujar Allea yang kini telah menangis.

Vanya dan Tisya yang melihat itu langsung saja menuju lapangan dan melihat kejadian dimana Alvaro membentaknya ditengah lapangan.

Kini semua mata murid Sma Aldebaran tertuju pada Alvaro dan Allea yang bertengkar.termasuk anggota geng COBRA.

"Apa yang mau gue banggakan dari lo? Muka pas-pasan , jelek , dekil . Gue akui lo pinter tapi kepinteran lo ngak berguna bagi gue. Inikan yang mau lo denger dari gue"bentak Alvaro semakin emosi . Cewek ini selalu membuatnya emosi.

"CUKUP!!udah cukup ya, lo sakitin Allea lo bentak Allea lo hina Allea . Lo cowok BRENGSEK yang pernah gue temui"umpat Vanya melindungi Allea yang menangis ketakutan.

Vanya menarik Allea menuju parkiran mobil dan menyuruh Allea masuk supaya bisa sedikit tenang.

'Lo cowok brengsek'perkataan Vanya masih terngiang-ngian dikepala Alvaro.apakah dia se-berengsek itu?.

☆ ☆ ☆
Jangan lupa follow , vote dan komen

Ada yang ingin mau ditanyakan?

Follow akun ig:
@Andiniputri8672

Byeeeeeee

Lanjut part 11
Dukung trus vote kalian berarti buat aku....

Typo!!

ALLEA  [KEMATIAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang