Detective conan - Gadis Kecil ( Teman Baru Dari Dunia Lain)

Pembunuhan Keluarga

" Hoaam.... Jam berapa ini... " Aku melihat jam yang ada di dinding.

" Oh, jam 6... EH???? " Aku segera bangun dan bersiap untuk mandi.

Aku tidak melihat Ran neesan di kamar mungkin dia sedang mempersiapkan sarapan.

Aku sampai di ruang tv " Pagi.. "Ucap ku kepada paman mouri, conan dan ran neesan yang sedang sarapan.

" Oh, sudah bagun? " Ucap ran dengan senyuman cerah nya.

" Maaf Ran neesan, aku kesiangan, padahal aku harus bersiap untuk sekolah " Ucap ku.

" Kenapa malah kamu yang minta maaf? Maaf aku tak membangunkan mu karena kau terlihat sangat kelelahan " Balas Ran.

" Kenapa kalian jadi saling minta maaf ? Sudah lah Rika lebih baik kau sarapan saja " Ucap Mouri yang sedang membaca koran nya.

" Baiklah " Balas ku

Aku duduh di sebelah conan dan memakan sarapan yang sudah di sediakan.

" Jadi kau akan kembali ke rumah hari ini? " Tanya Conan.

Aku mengangguk " Aku mendapat email dari sato san semalam, katanya hari ini takagi niisan akan pulang, jadi aku harus membereskan barang barang ku dan menyiapkan segalanya di rumah " Jawabku.

" Kenapa rasanya malah jadi kau yang mengurus takagi san? " Ucap conan dengan wajah heran.

" Aku anak perempuan sih " Jawabku dengan senyuman.

" Baiklah, nanti pulang sekolah aku akan membantumu membereskan barang " Conan berdiri karena sarapannya sudah selesai, sambil menunggu ku selesai ia memeriksa handphone nya.

" Terimakasih makanannya " Ucapku lalu mengambil tas.

" Eh? Kau hanya memakan roti dan telur nya? "

" Iya kak, aku takut terlambat " Jawabku dengan senyum

" Baiklah, kalian hati hati di jalan "

Kami keluar dan merasakan sinar matahari yang hangat dengan angin lembut yang cukup dingin.

" Ohayo amuro san " Seru conan.

" Ohayo " Balasnya dengan senyuman nya.

" Oh iya, untuk valentine nanti kau akan memberi Ran neesan coklat? " Tanya ku.

" Emm... Entahlah... Aku tidak memikirkannya, aku akan memberikannya, mungkin? " Jawabnya.

" Hmmm... " Balas ku.

" Ada apa? " Tanya nya.

" Tidak ada, aku tidak pernah merayakan valentine sih.. " Jawab ku sambil menunduk.

- Di sekolah -

" Hei hei, kau mau memberikan coklat ke siapa di hari valentine nanti? "

" Hemmm mungkin si *** dari kelas sebelah, dia benar benar tampan "

Kelas ramai karena membicarakan hari valentine, aku tak tertarik dan hanya memperhatikan daun daun yang jatuh.

" Hei Shirai san! " Seru seseorang di sebelahku.

" Eh, iya? " Jawabku terkejut.

" Valentine nanti, kau mau memberikan coklat ke siapa? " Tanya gadis yang ternyata adalah Sumika, dia murid yang duduk di depan ku.

" Oh, hmm entahlah " Jawabku.

" Hee?? Oh! Pasti kau akan memberikannya pada anak yang ada di kelas 1 itu.. Siapa namanya... Anak jenius itu.. Ah! Edogawa conan!" Ucapnya.