" Kenapa kau mengajaknya bergabung? " Tanya wanita itu
" Karena dia menarik, dan gerakan bertarungnya juga hebat, ia bisa ku jadikan boneka ku " Balasku.
" Kau ini memang kejam " Ucap pria ber rambut silver.
" Aku sangat tidak ingin mendengar kata kata itu dari mu "
Aku bangun dari kursi lalu berjalan ke luar.
" Mau kemana? " Tanya wanita itu.
Aku tersenyum " Tentu saja bersiap "
---
" Dia monster.. "
" Bukan, dia iblis.. "
" Jangan berkata seperti itu atau hana akan menghajar kalian "
Mereka semua terbaring di tanah karena kelelahan, sedangkan aku mengelap pistol ku di bawah pohon yang cukup besar.
" Gimana latihannya? " Tanya ku
" Kau itu berlatih atau menyiksa kami? " Tanya heiji.
Aku tertawa kecil " Yang berlatih bukan hanya aku, tapi kalian juga " Ucapku sambil berjalan ke arah mereka.
" ... "
" Putih.. "
*Bukh
Aku menendang kaito yang mungkin tak sengaja melihatnya.
" Aknajanajshshshsjaba KU BUNUH KAU! " Seru ku menodongkan pistol.
" Aaaaa gomenasaiii "
" Huh.. Aku punya firasat buruk.. " Ucapku lalu duduk di dekat mereka.
" Tentang apa itu, hana? " Tanya Shinichi.
" Mungkin, karena ' dia ' " Jawabku.
" Begitu ya... Memang benar karena dia aku pun merasa sesuatu yang buruk akan terjadi " Balas Shinichi.
Aku menghela nafas " Tentu saja bukan? Itulah mengapa aku melatih kalian juga "
" Latihan sih latihan, tapi kau terlalu menyiksa kami " Keluh shinichi.
Aku tersenyum " Pertarungan yang akan datang akan lebih parah loh dari ini, dan kalian tidak ada waktu untuk istirahat. Jika lengah maka mati, begitulah di dalam perang " Ucapku sambil menatap langit biru.
Lalu aku kembali menatap mereka " Yah! Untuk kakak sih, kalau untuk kalian tidak " Aku tersenyum cerah ke arah mereka.
" Eh?! Jadi untuk apa kami.. " - heiji
" Lebih banyak kelinci lebih seru " Ucapku dengan senyum ala psikopat.
Mereka berdua terdiam lalu menghela nafas.
" Tapi kami harus ikut membantu juga kan? Toh kami juga sudah terlibat 2x " Ucap heiji.
" Tapi, hattori- " -Shinichi
" Tidak, kalian tidak akan ikut " Ucapku dengan nada dingin.
" Apa maksudmu?! Kami tidak boleh membantu gitu?! " Seru heiji
" Bukan begitu hattori, dengarkan dulu " Aku menatapnya dingin.
Dia terdiam dengan ekspresi kesal dan bingung.
" Kalian pasti sudah menyadarinya kan? Aku tau kok.. Itu menjelaskan mengapa kalian tidak terkejut dengan tindakan ku dari tadi. Gadis 9 tahun yang berlatih menggunakan senjata bukan hal yang wajar " - Rika
Aku melirik ke arah shinichi " Kecuali jika orang itu sebenarnya memang sudah dewasa atau remaja yang kembali menjadi anak anak " Lanjut ku.
Mereka berdua memalingkan wajah mereka dengan perasaan tak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Detective conan - Gadis Kecil ( Teman Baru Dari Dunia Lain)
FanfictionAku terbangun di tempat yang asing dan dingin, dimana ini? Shirai Rika, seorang pelajar SMA yang memiliki kemampuan bela diri dan penembak yang baik. kemampuan menembaknya di ajari oleh ayahnya sedari ia masih kecil, karena.. Ssst itu rahasia untu...