Hari ini, aku kembali ke sekolah, semoga guru tidak memarahi ku karena aku jarang masuk.
" Rika san!! Pagi!! " Seru ayumi yang berlari ke arahku bersama Mitsuhiko dan genta, dan juga Haibara dan conan di belakang mereka.
" Pagi.. " Balasku dengan senyum cerah.
" Aku dengar, kemarin Rika san liburan bersama keluarga Rika san ya?! Enaknya.. " Ucap ayumi dengan semangat nya.
" Keluarga? " Gumam ku sambil menatap bingung mereka yang matanya berbinar.
" Kalian mendengar itu dari siapa? " Tanya ku ramah.
" Conan kun yang menceritakannya! " Seru mitsuhiko.
Aku langsung menatap conan " Kamu ya.. " Batin ku
" Ya.. Mereka bertanya sih.. " Ucapnya sambil memalingkan muka dan tersenyum.
" Hei Rika san, ceritakan pada kami dong! " Ucap ayumi
" Benar! Benar! Kami kan penasaran " Lanjut genta.
" Kalau Rika san tidak keberatan sih.. " Lanjut mitsuhiko.
Aku tersenyum " Hm.. Oke.. Akan ku ceritakan nanti.. Tentang saat aku bertemu seorang pemuda SMA yang berteriak teriak tidak jelas di mansion karena bertemu seseorang,, benar benar deh.. Menganggu.. " Aku tersenyum lembut kepada mereka ber3 lalu menatap conan yang berada di belakang mereka dengan tatapan dingin.
Conan POV
Padahal aku sudah mencari alasan untuknya supaya ia tidak bingung saat di interogasi mereka bertiga, tapi kenapa dengan tatapannya itu?!
" H-haibara san.. " Gumam ku
" Apa? "
" Apa aku melakukan hal yang salah? " Tanya ku
" Mungkin, kau membuat dia kesulitan dengan cerita bohong mu itu, padahal kalau kau bilang Rika sedang sakit dan di rawat di rumah sakit di luar kota itu lebih mudah " Jawab haibara dengan wajah datarnya.
" B-benar juga.. " Jawabku
Tapi kenapa dia marah dengan hal konyol seperti itu?!
Rika POV
" Haha... Aku bercanda, sebenarnya kemarin aku terkena penyakit yang cukup parah, jadi harus di rawat beberapa minggu di rumah sakit di luar kota.. " Ucapku
" Eh? Tapi.. Kata conan.. " Mereka bertiga bingung
" Ah, saat itu ia menanyakan keadaan ku terus sih, jadi aku bilang saja " Diam lah aku sedang liburan bersama keluargaku, jangan ganggu! " Gitu deh.. " Balasku
" Oh... " Tenyata ketiga anak polos ini lebih mudah percaya dengan perkataan ku dari yang ku kira.
Mereka bertiga menatap conan dengan wajah kesal " Conan kun.." Ucap mereka bertiga
" Kenapa? Kenapa semuanya jadi seperti salahku?" Balas conan
Bel berbunyi, kami pun masuk ke kelas masing masing.
Saat istirahat pertama, aku berjalan pelan di lorong sambil melamun. Aku benar benar merasa bahwa semua kejadian kemarin hanyalah sebuah mimpi belaka.
Dari aku yang bisa mendapatkan tubuhku kembali, ke sebuah pulau terpencil bersama Sera dan Heiji, bertemu Kaito dan Hakuba, juga bertemu dengan Amuro yang sedang di kurung bersama Yuya.
Seakan kami semua di kumpulkan di sana, dalam sebuah permainan hidup dan mati.
Dan setelahnya kami semua tertawa seakan kami berhasil memenangkan permainan itu dan selamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Detective conan - Gadis Kecil ( Teman Baru Dari Dunia Lain)
FanfictionAku terbangun di tempat yang asing dan dingin, dimana ini? Shirai Rika, seorang pelajar SMA yang memiliki kemampuan bela diri dan penembak yang baik. kemampuan menembaknya di ajari oleh ayahnya sedari ia masih kecil, karena.. Ssst itu rahasia untu...