蚀 𝐒𝐜𝐢𝐧𝐭𝐢𝐥𝐥𝐚 - 𝐙𝐡𝐨𝐧𝐠𝐥𝐢

✧ ᴍᴏᴏᴅ ✧

Mba yae wangy wangy~

→ 𝗖𝗮𝗻𝗼𝗻?

Mood swing adalah perubahan suasana hati (mood) yang tampak pada diri seseorang. Kondisi ini biasanya ditandai dengan perubahan emosi yang merupakan reaksi tubuh terhadap lingkungan atau suatu situasi.

Pada mood swing yang ekstrem bisa terjadi secara mendadak dan melibatkan kondisi emosional naik-turun, bergantian antara bahagia dan sedih. Selain itu, ada kemungkinan dihinggapi oleh perasaan marah, kecemasan, tersinggung, atau depresi, dalam waktu yang relatif singkat.

Sumber : h*llos*hat.com

Depresi sudah menjadi keseharian bagi (name) di masa lalunya. Berbekal mental yang sekuat karet dia selalu memotivasi diri melalui referensi orang lain.

Hal ini jugalah yang terkadang membuat mental seorang Morax bisa up-down. Jangan salahkan siapa yang suka membuat masalah di sana-sini.

Sifat (name) yang tidak bisa diam sedetikpun menjadi daily challenge buat segerombolan makhluk sejenisnya yaitu adeptus. Walaupun begitu moodnya itulah yang menjadi suatu rintangan terbesar diantara perkumpulan itu.

And....she knews she likes it. Jika ditanya malu atau tidak jawabannya I don't know.

Tanyalah itu pada orang yang bersangkutan.

Sip. Kebetulan sekali hari ini cuacanya terlihat bagus. Jadi mari kita lihat apa yang sedang orang bernama (name) ini lakukan.

ˢᵖᵃᶜᵉ

(ง'̀-'́)ง

ˢᵖᵃᶜᵉ

Aether sedang penasaran bagaimana aktivitas Xiao di waktu luangnya. Maka ia pergi ke penginapan Wangshu.

Xiao, yaksha emo itu duduk di atas pembatas balkon penginapan sambil menatap langit. Walau adeptus mempunyai banyak tugas mereka juga tetap memerlukan yang namanya istirahat.

Dirinya hanyut dalam pikirannya sendiri. Sesekali bergumam aneh dan tersenyum kecil. Mengenang masa-masa emasnya yang kini hanya tinggal kenangan. Sadar dia terlena, adeptus gesit itu menggeram dan menggeleng cepat.

'Adeptus tidak butuh perasaan ini' itu yang seringkali ia katakan setiap 10 menit sekali pada dirinya dan seterusnya. Seperti loop.

Saking fokusnya sama diri sendiri dia tidak menyadari ada yang menontonnya sejak lama dari balik atap penginapan tertinggi dengan tenang.

Bersembunyi juga tentunya.

"Kau masih saja menyendiri Xiao..."

(Name) membatin. Tersenyum memperhatikan sambil bertopang dagu.

Tak lama kemudian Aether datang. Menghampiri dari belakang. Dia bingung bagaimana caranya yaksha itu bisa duduk seimbang di atas kayu pembatas balkon. Apalagi bersila.

"Xiao?" tidak di jawab

Dia memberanikan diri berdiri di samping orang yang duduk lebih tinggi darinya.

"Xiao?" masih tidak di jawab

Gemas kunjung di abaikan Aether memajukan badannya tinggi ke depan dan berjinjit. Agar pas bisa memanggilnya di depan paras menawan Xiao.

"XiaoOoOo.." lambainya berusaha mencari perhatian

Anak itu akhirnya sadar dan tahu siapa yang memanggilnya.

Begitu ingin menoleh-

"Oh travele-"

Jdug

Dahi mereka berbenturan satu sama lain. Keduanya reflek menjauh terutama Xiao yang mundur sampai ke paling ujung balkon.