Gimana rasanya digombalin
「ᵉᵈⁱˢⁱ ᵍᵃᵇᵘᵗ」
Wangsheng Funeral Par-koq di situ lagi?
Y gpp, kan nem ga punya rumah✌🏻
Canda. Pokoknya di suatu tempatlahAtau sebut aja hideoutnya (name)
Kek cocomi 🐟11 12 ama ruangan kantor lah
Dah stop bek ke story-
●────◁───❚❚───▷────●
"Hhghh! Akhirnya bisa santai..."
Kretekk
Maksudnya (name) meregangkan tangan serta punggung sampai bunyi. Dia duduk di kursi sambil meluruskan kaki ke ujung meja. Ala-ala orang kantoran
Setelah itu ia mengambil sebuah buku lalu meletakkannya di wajahnya sendiri. Udah kaya orang tua ceritanya. Terakhir kedua tangan di taruh di atas dada. Sip
Komplit. Tinggal tidur
Suasana sekitar yang hening sangat mendukung (name) untuk masuk ke alam mimpinya. Benar-benar senja yang indah.
Hingga sejam kemudian, buku itu sedikit turun dari posisinya. Jadi cuma menutupi bagian mulut ke bawah sampai leher.
(Name) begitu terlelap, wajahnya seakan damai nan estetik tapi ada gelembung di hidungnya yang kembang kempis setiap kali dia bernafas. Waw. Emejing.
Semoga saja tidak ada yang membangunkan mimpi indahnya.
Tidak semudah itu ferguso. Selama ada ini pria jentelmen berinisal Z di Liyue. Jangan harap bisa lepas dari pengawasannya, lagipula adeptus macam dia sudah pasti hafal akan di mana letak (name). Tempat mana sih yang tidak Z ketahui di kota Liyue yang ia bangun ini?
Selesai dari pekerjaannya Zhongli bergegas menemui (name). Sudah rutinitasnya semenjak kembalinya sang rekan-partner-
sekutu-prend-bawahan-pasangan(blm resmi🙏🏻)-calonmasdepnya.g -nya itu.Gabutnya hamba...🚶🏻♀️___
Tik
Tok
Tik
Tok
Tik
Dan tidak butuh waktu lama. Seseorang mengetuk pintu depan ruangan (name). Sopan tapi santuy cem ventuy.
"(Name)? It's me..."
Hello..... it's me...... apasi/digeplak nem
"Ini aku...Zhongli, kau di dalam?" Zhongli
Syuuuhh -----suara angin
Zhongli berkedip polos. Terdengar seperti tidak ada orang. Curiga ada yang tidak beres, dia memberanikan diri membuka pintu. Ijin dulu tapi.
"Karena kau tidak menjawabku....aku akan masuk, jangan salahkan aku jika tindakanku mengejutkanmu...." katanya flat face melenggang masuk
Pemandangan yang pertama kali dia lihat. Seseorang yang tampaknya tertidur dalam posisi duduk dengan kaki yang bertumpu pada ujung meja dan sebuah gelembung aneh keluar dari atas hidungnya.
Pria itu sweatdrop. Alasan kenapa tidak ada yang menjawab karena pemilik ruangan itu sendiri tertidur pulas.
"Apa ini...." gumam Zhongli menghela nafas, mengambil buku yang menutupi mulut (name)
KAMU SEDANG MEMBACA
蚀 𝐒𝐜𝐢𝐧𝐭𝐢𝐥𝐥𝐚 - 𝐙𝐡𝐨𝐧𝐠𝐥𝐢
Fanfiction「𝐙𝐡𝐨𝐧𝐠𝐥𝐢 𝐱 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫」 𝐷𝑒𝑤𝑎? 𝐽𝑖𝑘𝑎 𝑠𝑎𝑗𝑎 𝑎𝑘𝑢 𝑏𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑑𝑒𝑤𝑎... 𝗔 𝗴𝗼𝗱 𝘄𝗵𝗼 𝗵𝗶𝗱𝗲𝘀 𝗵𝗲𝗿 𝗳𝗲𝗲𝗹𝗶𝗻𝗴𝘀, 𝗯𝗲𝗰𝗮𝘂𝘀𝗲 𝘀𝗵𝗲 𝗸𝗻𝗲𝘄 𝗵𝗲 𝗱𝗲𝘀𝗲𝗿𝘃𝗲 𝙝𝙚𝙧 𝘉𝘩𝘴, 𝘐𝘯𝘥𝘰𝘯𝘦𝘴𝘪𝘢/𝘐𝘯𝘨𝘨𝘳𝘪𝘴 › ɢ...