1 tahun kemudian.
"Eonnie aku tidak menyangka akan lulus hari ini"
Benar dahyun saat ini sedang disekolah nya untuk upacara kelulusannya, ia ditemani oleh kedua orang tua nayeon dan juga eomma dan appa, ah ya bersama juga dengan nayeon dan teman-temannya. Teman-teman nayeon sesekali mengucapkan selamat kepada dahyun, bahkan teman-teman nayeon sudah berani mencium pipi dahyun yang membuat nayeon melihatnya cemburu.
"Hei apakah kalian hanya terus mengucapkan selamat hanya kepada dahyun eonnie saja?! Aku juga ingin di ucapkan selamat oleh kalian, eonnie kau membuatku cemburu!"rengek chaeyoung.
"Kau kan ada Mina eonnie, Minta saja sama Mina eonnie"kekeh dahyun bercanda.
"Minari sedang berada di rumahku, dia tidak bisa bergerak eoh dia sedang hamil 9 bulan dan beberapa Minggu atau beberapa hari lagi Mina ingin lahiran itu kata dokter"canda chaeyoung.
"Kau wanita Chae, mana bisa kau menghamili Mina eonnie!"ucap dahyun.
"Ah gak seru!"marah chaeyoung meninggalkan dahyun.
"Yak Chae kemarilah!"teriak dahyun karena memang chaeyoung sudah sedikit jauh.
"Mian aku juga hanya bercanda hey!"teriak dahyun lagi dan berlari menyusul chaeyoung.
"Keduanya sama-sama memiliki sifat baper, pantes mereka cocok jadi sahabat"celetuk Momo.
"Baper?"tanya sana bingung.
"Kau tidak tau arti baper?"tanya Momo dan dijawab gelengan sana.
"Minta jelasin sama nayeon, aku sedang malas menjelaskan"ucap Momo.
"Apa ar-"
"Aku juga tidak mengerti bahasa gaul baper"celetuk nayeon memotong pertanyaan sana.
"Aduh, baper itu bawa perasaan"pasrah Momo.
"Maknanya bawa perasaan?"kali ini bukan sana yang bertanya tetapi jihyo.
"Jadi tuh seperti emm..."jawab momo sambil berpikir.
1 detik
2 detik
3 detik
4 detik
5 detik
"Ah sudahlah aku susah menjelaskannya, bye mau nge lonte"ucapan momo membuat semuanya terkejut kecuali nayeon.
"Efek tidak laku itu makannya mau tubuhnya di sentuh dengan seseorang yang tidak dikenal"celetuk nayeon.
"Yak!!! Jaga ucapanmu shibal!! Aku hanya bercanda!!!"marah Momo.
"Sstt... Kalian membuat ricuh saja, lihat kita menjadi bahan tontonan sekarang!"lerai jeongyeon.
"Nayeon duluan!!"marah Momo lagi.
"Ya maap aku juga hanya bercanda!"ucap nayeon.
"Ck! Mengatai dahyun dan chaeyoung baper, sendirinya juga baper"umpat sana.
"YAK!!! AWAS KAU!!!"marah Momo langsung menjenggut Surai rambut sana.
"YAK SEKYA!! APPO!!"teriak sana karena menahan sakitnya di jenggut oleh Momo. tak mau diam saja, sana membalasnya dengan jenggutan ekstra kencang.
"AKU JUGA KESAKITAN!!! YAK!!! PELANKAN JENGGUTANMU!!!"teriak Momo.
"KAU DULU LEPASKAN JENGGUTANMU!!"balas sana lagi tetapi masih dengan teriakannya.
"TIDAK KAU DULU!!"tolak Momo
"KAU DULU, KAU YANG DULUAN MENJENGGUTKU!!"tolak sana lagi.
"TI--"
jihyo pun yang sudah pusing mendengar pertengkaran mereka yang tidak penting itu pun mulai mendorong mereka berdua dengan kasar bahkan masing-masing tangan sana dan Momo memegang rambut.
"KALIAN SEPERTI ANAK-ANAK SAJA BERTENGKAR SEPERTI ITU!! LIHAT KITA SEDARI TADI JADI BAHAN TONTONAN!!! INI JUGA KALIAN BUKANNYA MELERAI NYA MALAH ASIK MENONTONNYA SAJA!!! KAU JUGA NAYEON EONNIE! KAU YANG PALING TUA DISINI MENGAPA KAU HANYA MENONTONNYA SAJA BUKAN MALAH MEMISAHKANNYA!!!"teriak jihyo Segede toa.
"lah kok jadi saya yang kena?"bingung nayeon.
"Ah sudahlah"pusing jihyo dan mulai pergi dari mereka.
"Siapa yang berantem, siapa yang diomelin"gumam nayeon kesal.
"Sudah kita bubar"ucap jeongyeon.
SEGITUH DULU YA BESTIE DADAH
