Awalnya pas berangkat ke desa yang dituju buat KKN, Mark mau bawa motor bareng Yeri. Tapi kata Lucas, perjalanannya jauh dan harus pakai kereta kalau mau irit, nanti setibanya stasiun terdekat desa, bakal di jemput sama pihak desa sana.
Yaudah, mau gak mau motor Mark dititipin di rumah Yuqi.
Selama disana, kegiatan berjalan dengan lancar, dimulai dari membantu pihak puskesmas, mengajar ke SD terpencil, membantu staf desa, bermain bersama anak-anak, dan masihhhhhh banyak lagi.
Suasana disana juga sangat sejuk dan asri, masih ada jernihnya air sungai mengalir, sawah terbentang luas, hingga gunung-gunung yang jauh dari kata eksploitasi. Pokonya mahasiswa/i yang KKN betah disini.
Dua bulan berlalu, yang artinya mereka sudah diperbolehkan untuk pulang. Satu hari lagi disini, mereka menghabiskan banyak waktu bersenang-senang. Seperti sekarang, mereka lagi main di air terjun. Indah banget.
Para ceweknya lagi foto-foto, sementara yang cowok udah pada nyebur.
"Markkk videoin gue dong! Mau bikin vlog mini buat gue upload di reels,"
"Iya sini," Mark merekam Yeri yang lagi mainin air sambil ngoceh. Gak lama, kameranya dia ganti jadi kamera depan dan memperlihatkan wajahnya. "Haiii?!" ucapnya melambai ke kamera.
"Ihh Mark, gak bener lu mah!"
Mark merangkul Yeri sambil memegang ponsel yang masih merekam video.
"Kali-kali ah, di feed elo ada muka gue."
Yeri tersenyum simpul. "Haiiiii gaisssss!!!"
Yeri berlagak sok imut, sementara Mark sok cool. Yaaaa 11 12 lahh hehe.
"Woyy udah-udah, jam 4 kan kita harus pulang, biar gak kemaleman nyampe di kota," teriak Mina.
Semuanya—termasuk Mark dan Yeri nurut dan naik ke atas.
"Ganti baju, takut masuk angin." ujar Yeri.
"Iya,"
Keduanya berpisah, karena rumah tempat tinggal mahasiswa putra dan putri dibedakan.
Yeri, Mina, Doyeon, Tzuyu, sama Yuqi jalan berbarengan. "Sebelum pulang, kita pamit dulu ke Pak Kades," ujar Mina, semuanya mengangguk.
Sejam untuk prepare buat pulang, bersisa waktu sejam lagi buat acara pamitan sama penduduk desa. Mark udah nyuruh buat semuanya kumpul di aula desa.
Disini ada Pak Kades dan ketiga istrinya, ada staf desa, ada beberapa penduduk, dan anak-anak juga turut ikut dalam acara perpisahan ini.
"Saya perwakilan dari teman-teman, berterimakasih banyak pada Ibu, Bapak, dan adik-adik yang mau menampung kita semua di desa ini. Semoga apa yang kita lakukan bisa bermanfaat bagi kalian," tutur Mark.
"Iyaa Nak Mark sama-sama. Kita justru seneng loh, ada kalian disini! Lain waktu mampir yaa?" ucap Pak Kades.
Semuanya tersenyum dan mengangguk.
Anak-anak desa pada berhambur pelukan kepada mereka, tanda bahwa tidak mau mereka cepet pulang.
"Kak Yeri? Serius mau pulang? Kenapa gak lama aja disini?" kata seorang anak perempuan.
Yeri tersenyum. "Kapan-kapan aku kesini lagi deh, nanti kita bikin vlog lagiii!"
"Asikkkk!!"
"Kak Yuqi, nanti ajarin aku main gitar lagi yaaa!!"
"Siap bosss!!"
"Kak Tzuyu cantikk," panggil seorang anak kecil.
"Dasar bocah tau aja yang cantik,"