SEKUEL ARAZKHA
UPDATE SETIAP HARI
🚧🚧🚧🚧🚧🚧
Ara harus mengambil mata kuliah wajib agar bisa mengambil mata kuliah selanjutnya. Salah satunya adalah Pendidikan Agama Islam. Namun saat Ara bertemu dengan dosen pengampu mata kuliah, sepertinya Ara...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya wkwkwkwk
Seoerti biasa, vote nya mana dongggg wkwkwk
Komen komen juga dibawahh
Follow aku juga boleh bgrttttt
Langsung aja ke ceritanyaaaa❤️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Masjid Al-Ikhlas, 11 Juni 2021
Azkha berkali-kali menarik napas dan berkali-kali juga menghembuskan dengan berat. Menoleh ke kanan dan kiri, melihat tamu yang hadir di acara pentingnya. Acara yang akan berlangsung satu kali sepanjang eksistensi Azkha di dunia ini.
Untuk beberapa saat, dia tidak pernah menyangka bahwa perempuan yang ditemuinya hampir enam tahun lalu akan menjadi istrinya.
"Sudah siap, Kha?" Azkha menoleh pada pria disampingnya dan mengangguk.
"Kalau gitu, acaranya langsung dimulai aja." Pria itu kembali menyarankan dan akhirnya mereka berdua masuk beriringan ke dalam masjid.
Terbilang cukup sedikit tamu yang hadir untuk pernikahan anak pengusaha besar seperti keluarga konglomerat Ardjasa. Dibanding pernikahan Baddar yang mengabiskan uang nyaris dua miliyar untuk pesta besar-besaran, pernikahan putri bungsu Maheswara Ardjasa hanya dilakukan di sebuah Masjid. Cukup sederhana dan tanpa resepsi pernikahan.
Setidaknya sampai Ara mengetahui pernikahan mereka dan siap memulai bahtera rumah tangga dengannya.
Acara pun di mulai dari pembukaan. Tidak ada MC atau host acara seperti pernikahan Baddar dulu. Pembukaan acara kali ini hanya dibuka oleh Abah Rahman sendiri, selaku orang tua dari mempelai pria. Dengan harap bahwa acara hari ini akan berlangsung sesuai harapan mereka tanpa hambatan sedikit pun.
Dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dengan Ustadz Ilham sebagai lakon.
Usai membacakan lantunan potongan ayat suci Al-Qur'an, Ustadz Ilham juga membacakan artinya.
