Hai gaisss wkskw akhirnya aku balik, setelah 3 hari mleyot wkwkw
Sebenernya aku lagi culture shock aja sih😝🤣kan setelah sekaian lama udah ga kerja, mungkin setengah tahunan gara gara kopit, sekarang aku mulai kerja lagi dan itu mulai oleng di antara seharian udah cape kerja, sampe rumah udah tepar. Mau mikir kok kayakberat bangettt, so, ya begitulah.
Sebelum bacaaa, makesure kalian vote cerita ini. Plisplisplis
Setelah melewati hari panjang dengan rentetan teror dan revisi proposal dari Kanjeng Mami Raden Nimas, yang tidak lain dan tidak bukan adalah dosen wali Ara dan Ulfa, akhirnya mulai hari ini mereka resmi magang di perusahaan tempat Alby bekerja, sesuai proposal yang mereka ajukan.
Sebenarnya, Papa dan Mama Ara sudah pernah memperdebatkan perkara ini karena sebagai anak, sudah seharusnya Ara mengabdi untuk perusahaan Papanya sendiri. Tapi tak ubahnya seperti Alby, Ara juga tidak ingin ada dibelakang bayang-bayang Maheswara Ardjasa.
Bisa masuk ke perusahaan ini pun Ara benar-benar lepas tangan dari peran Alby sebagai manager IT.
"Guys, kenalin ini Ara dan sebelahnya itu, Ulfa, mereka anak magang di devisi manajemen operasional." Mbak Salsa, Manajer Operasional di perusahaan ini mengenalkan Ara dan Ulfa pada rekan satu tim.
"Betah-betah di sini, ya, Ra. Santuy aja sama kita." Wanita dengan kemeja pink dan rok span putih ketat itu tersenyum, lalu menunjuk teman-temannya satu persatu. "Itu Mbak Dania, sebelahnya lagi Mbak Rika, gue Agnita, dan seperti yang lo berdua tahu. Sebelah lo itu namanya Mbak Salsa. Ibu kita semua." Tawa renyah lolos dari bibir berpoles lipstik matte itu.
"Thank you, Mbak-Mbak semuanya, senang bergabung di sini. Mohon bimbingannya." Ara menyahut.
"Salam kenal, Mbak." Kemudian Ulfa mengangguk segan.
"Oh, iya, kalo di devisi kita. Semua omongan jangan di ambil hati, ya, emang mulutnya sudah S3 perdakjalan." Mbak Salsa memberi pesan sebelum pamit, "kalo gitu gue tinggal dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUAMI UNTUK ARA (END)
Teen FictionSEKUEL ARAZKHA UPDATE SETIAP HARI 🚧🚧🚧🚧🚧🚧 Ara harus mengambil mata kuliah wajib agar bisa mengambil mata kuliah selanjutnya. Salah satunya adalah Pendidikan Agama Islam. Namun saat Ara bertemu dengan dosen pengampu mata kuliah, sepertinya Ara...