SEKUEL ARAZKHA
UPDATE SETIAP HARI
🚧🚧🚧🚧🚧🚧
Ara harus mengambil mata kuliah wajib agar bisa mengambil mata kuliah selanjutnya. Salah satunya adalah Pendidikan Agama Islam. Namun saat Ara bertemu dengan dosen pengampu mata kuliah, sepertinya Ara...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yuhuuuuuu wkwkwkw
Akhirnya balik lagi🤣😵
Votenya dong!
Masa komennya menurun juga😭
Plisplisss vote dan komen😭
"ARA!"
"MBAK ARA!"
Azkha dan Zahra saling berlomba-lomba untuk menyelamatkan nyawa Ara. Disaat Azkha hanya fokus memikirkan bagaimana cara agar istrinya tidak tertabrak truk, Zahra justru memikirkan bagaimana caranya menyelamatkan sepasang suami istri yang ketenangannya sudah dia usik. Zahra mengkhawatirkan Ara dan juga Azkha, pria yang masih dia cintai. Membayangkan Azkha akan menolong Ara dan menukar rasa sakitnya untuk pria itu sendiri, sukses membuat hati Zahra nyeri.
Begitu sakit melihat pria yang dia cintai lebih rela menyerahkan nyawanya agar sang istri bisa selamat. Sebagian dari diri Zahra merasa iri dengan keberuntungan yang Ara miliki. Perempuan itu mempunyai semua yang paling diidamkan di dunia. Keluarga lengkap dan harmonis, karir bagus, mempunyai sahabat yang sangat setia, dan hidup bersama pria yang dia cintai. Sedangkan kehidupannya justru berbanding terbalik dengan Ara.
Merasa jarak diantara mereka sudah cukup dekat dengan aspal, akhirnya Zahra mencoba sekuat tenaga untuk mendorong tubuh kekar Azkha agar dia bisa sampai lebih dulu dan menggantikan posisi Ara. Anggap lah saat ini adalah misi penebusan dosa yang telah Zahra buat pada keluarga ini.
"Maaf, Kak!" seru Zahra sambil terus berlari menghampiri Ara.
Lagipula jika Zahra meninggalkan dunia ini, tidak akan ada orang yang menangisinya. Semua orang yang dia sayang sudah tidak ada di dunia. Ibunya sudah tenang berada di surga dan Abi juga tidak berada di sini, cukuplah beliau tau bahwa Zahra sedang bekerja di negara ini. Sedangkan jika Ara yang lebih dulu pergi, Azkha akan kehilangan dua nyawa sekaligus.
Dan Zahra tidak kuat jika harus melihat pria yang dia cintai merasakan rasa sakitnya kehilangan-terlebih mereka akan menyalahkannya atas kematian Ara.
