16.Apartemen

9 5 0
                                    

Pagi harinya aku bangun dan melakukan sholat subuh, setelah melakukan sholat subuh aku langsung mandi dan melakukan kegiatan rutin sebagai perempuan dipagi hari.

Setelah agak siang aku memutuskan untuk ke minimarket untuk membeli snack yang akan kugunakan untuk marathon netflix malam ini.

Karena kebetulan hari ini dan besok libur jadi aku bisa bersantai dan rencananya besok akan kuhabiskan untuk menonton film dan akan berjalan-jalan kesbuah kafe hanya untuk melihat orang berlalu lalang. Nasib orang jomblo mah gitu.

Setelah membeli semua yang aku butuhkan aku langsung bergegas pulang karena aku akan kembali membaca novel yang aku tak sentuh selama beberapa hari ini.

....................

Setelah sampai dirumah dia langsung membersihkan diri dan mengecek handphone yang sedari tadi berbunyi entah pesan dari siapa.

Ardan.

Siap2 gue jemput sekarang.

Lo jngn khwtir
Gue udh ijin sm bokap Lo.

Gue udh otw.

Me

Ok.

Setelah membalas pesan yang ternyata dari Ardan dia langsung siap-siap karena katanya Ardan akan kesini,dia hanya memakai rok plisket dengan manset sebagai atasan dan ditimpa menggunakan cardigan tak lupa dia hanya menggunakan kerudung segitiga dan menggunakan snickers putih sebagai pelengkap.

Tak lama bel rumahnya berbunyi dan sudah ada Ardan yang menunggunya dan jujur saja dia sedikit terpukau dengan penampilan Ardan yang kelewat santai yang hanya menggunakan baju hitam polos dengan jaket jeans dan tak lupa menggunakan celana jeans yang senada dengan kaosnya dan jika disandingkan mereka mempunyai gaya pakaian dan tema yang sama.

"Udah? " Tanyanya sembari memperhatikanku tanpa berkedip dan juga jujur saja aku sedikit salting ditatap seperti itu.

- masyaallah cantik banget ciptaanmu. Meskipun gue selalu liat dia pake kerudung tapi entah kenapa kalau lagi pake make up dikit aja langsung beda aja. Gak pake aja udah cantik apa lagi pake kek sekarang. Makin adem gue mandangin anak orang.-batin Ardan sembari menatap Lina

Aku pun hanya mengangguk mengiyakan dan kami langsung berjalan beriringan untuk masuk kemobil. "Btw kita mau kemana?" Tanya ku penasaran, "Apart gue. " Ucapnya enteng dan aku langsung melototkan mataku menatapnya, "Heh, ngapain kita ke apart lo. Apa jangan-jangan lo mau ngapain-ngapain gue lagi." ucapku sedikit waspada, "Tenang aja gue nggak bakal ngapa-ngapain lo. Lagian mana napsu gue liat badan Lo. Nggak ada isinya. " Ucapnya yang membuatku menatapnya kesal sekaligus marah.

- padahal mah natap aja udah buat ngeronta-ronta. Enak saja aku dibilang nggak ada isinya,"Heh, kalo ngomong tuh dijaga yah. Dah lah emosi gue ngomong sama lo." Ucapku dan langsung diam dan menatap keluar jendela.

Sesampainya dibasement kami langsung keluar menuju unit apartemen milik Ardan. Langsung menaiki lift untuk sampai dan Ardan menekan beberapa angka untuk membuka pintu apartemen dan aku dibuat takjub oleh desain apartemen ini karena sangat minimalis dan rapi.

"Woahh gue kira apart cowok nggak bakal Serapi ini. " Ucapku bermonolog karena Ardan sudah langsung ke kamarnya untuk berganti baju dan mandi jadi aku langsung saja mendudukkan diriku disofa ruang tamu.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya Ardan keluar dengan wajah yang lebih segar dan langsung duduk menghampiriku yang masih sibuk dengan ponsel di tanganku.
"Eh Kak. Dapur sebelah mana? " Tanyaku tetapi belum melepas pandanganku dari ponsel, "Kalau ngomong itu lihat orangnya. " Ucapnya yang langsung merebut ponselku dan menyimpannya disaku celananya, "Ish ngeselin lo Kak. " Ucapku dengan cemberut, "Tuh langsung terus aja kedalem entar ketemu. " Ucapnya santai sembari menyalakan TV, "Oke. " Ucapku dan langsung menuju dapur untuk minum dan mencari beberapa cemilan untuk menonton film. Tapi tanpa Aslina sadari Ardan mengikutinya dan sekarang lagi memperhatikannya mencari makanan dikulkas dan mengeluarkan beberapa bahan makanan karena dia tak menemukan cemilan yang siap langsung dimakan dan karena itu dia memutuskan untuk membuat bakwan jagung dan gorengan lainnya. Jadi,daripada memakan keripik atau semacamnya dia memilih membuat bakwan jagung dan gorengan lainnya.

......................
TBC
Jangan lupa vote dan komen
Thank you.

My Boyfriend Is Most Wanted[end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang