My Boyfriend Is Most Wanted[end]

SEQUEL

Beberapa tahun kemudian...

Di sebuah rumah minimalis tepatnya taman belakang rumah itu suara benda sedang di pantul-pantulkan terdengar nyaring, tidak lupa suara teriakan dari seorang anak yang sibuk mengejar bola yang di pantulkan itu.

"Ayah curang, bawa bolanya cepat banget 'kan aku enggak bisa kejarnya." Kata anak itu sembari memasang wajah cemberut siap untuk menangis.

"Ya emang harus gitu mainnya, kalau enggak bakal di ambil sama lawan." Balas pria dewasa sembari terkekeh melihatnya.

"Aku aduin Bunda aja kalau kayak gitu, Bunda... Ayah nyebelin." Kata anak itu lagi sembari berlari masuk ke dalam rumah minimalis itu.

Sementara wanita yang dipanggil itu masih sibuk dengan kegiatan memasaknya "Jangan lari-lari, nanti kamu jatuh." Ucapnya setelah anak itu sampai dan memeluknya.

Sang anak cuma membalasnya dengan cengiran "Hehe, tapi enggak janji."

"Yaudah, sekarang duduk tunggu Ayah baru kita makan." Katanya lagi yang tadi sempat menggeleng melihat perilaku anaknya ini.

Setelahnya mereka sibuk menikmati makan malam sembari sesekali anak kecil tersebut memberengut kesal akibat gangguan sang ayah.

"Sayang. Kata Lintang, Vivi udah lahiran." Beritahu Ardan.

Ya, setelah beberapa tahun mengejar cita-citanya dan kembali ke tanah air ia sudah menikah dengan sang kekasih.

"Iya, beberapa hari lagi Aldo sama Sena juga nikah." Balas Aslina yang memberitahukan sebuah informasi juga

"Wah, berarti aku punya dedek bayi dari Aunty dong Bunda?" Celetuk Andala.

Anak dari Ardan dan Aslina juga punya inisial yang sama dengan kedua orang tuanya.

"Iya, kamu juga harus siap-siap buat liat dedek bayi selanjutnya dari Aunty Liontin dan Uncle Aldi. Oke?" Ucap Ardan sembari mengangguk.

"Wah... Oke deh, aku bakal tunggu semuanya!" Balasnya semangat dan mata yang berbinar.

Setelah menyelesaikan makan malam dan Andala juga sudah berada di kamarnya.

Ardan yang baru menyelesaikan pekerjaannya berjalan ke arah sang istri yang duduk dan fokus ke sebuah buku. Perlahan ia duduk di sofa yang sama dan memeluk dari samping "Na...?" Panggilnya yang masih menatap wanita di sampingnya.

Aslina yang mendengar hal itu menutup bukunya dan membiarkan suaminya dalam keadaan masih memeluknya "Kenapa?" Tanyanya

"Gak ada, cuma mau ngobrol aja. Lagipula banyak banget hal yang berubah sejak beberapa tahun ini. Kita  yang udah punya Andala, Lintang sama Vivi yang udah mulai lengkap juga kayak kita, Aldi sama Liontin yang baru nikah dan sekarang honeymoon , dan terkahir Aldo sama Sena yang bakal nikah beberapa hari lagi. Kita udah punya hidup kita masing-masing. " Cerita Ardan panjang lebar dengan posisi yang masih sama.

Aslina mengangguk menyetujui "Kamu benar, kita semua udah di jalan kita masing-masing tapi tujuan kita semua sama, yaitu bahagia," Balasnya

"Yaudah, tidur yuk udah larut banget. Kamu juga harus kerja besok." Lanjutnya.

Selanjutnya mereka sudah terlelap menuju alam mimpi.

INI UDAH BENAR-BENAR TERAKHIR!!!
SORRY KALAU ENGGAK SESUAI EKSPEKTASI, YANG PENTING KALIAN UDAH TAHU KEHIDUPAN MC KITA.

SEKALI LAGI THANK U SO MUCH♡