You
***
Liana tak pernah menyangka malam itu dihadapan semua orang dia kembali, ya Dia? Ketua senat sialan." Ma? si Raka sama istrinya mana sih? aku ada project nih besok "
Cercah Liana tanpa menoleh pada sang Mama yang sudah mengelengkan kepalanya mendengar penuturan sang anak.
" Kok kamu jadi ngotot gitu ngomongnya ke Mama, kan harusnya kamu yang jadi pendamping Bela naik altar janji "
Jawab nyonya Tiana penuh penekanan pada putri bontotnya itu.
" Kan si Bianca udah ngantiin Anna Ma "
" Terserah kamu! dan sampai kapan kamu mau buntutin Mama dari tadi? Anna? "
" Ih Mama! dibuntutin sama anak sendri kok gitu, lagian Papa mana sih Ma? "
" Makanya bawa mantu Mama ke rumah! biar ngak sendri terus kamu "
" Ih apaan? aku nanyain Papa kok, mantu yang dibahas Ma "
" Papa kamu lagi ngumpul sama om Johan dan rekan-rekan nya "
Liana hanya mengangguk kan kepala tanda mengerti dan tetap fokus pada sepiring puding ditanganya. dan entah kemana perginya wanita anggun dan mempesona tadi, sembari berjalan bersama sang Mama ke tengah aula pernikahan.
" Hay bro! "
Sapa Tian dengan penuh semangat pada sosok kakak sepupu sekaligus rival kelas atasnya sejak dia mulai tau salah satu anggota keluarga besarnya adalah seorang Raherja.
Raherja! Ibarat tradisi disetiap kerajaan akan ada satu bintang yang bersinar! dan sosok di sampingnya inilah bintang dari keluarga besarnya.
" Hem"
" Lama kan lo stay di Bandung? "
" Tergantung "
" Ayolah bang? apa ngak cukup 6 tahun lebih lo bolak balik Indo Belanda "
" Jangan sok akrab kamu! "
" Oke! tumben datang ke acara begini, pasti tante Nata yang ngajakin "
" Kamu apa kabar? "
" Baik, lagi nyari calon istri gue "
" Yang kemarin? "
" Siapa? "
" Kamu kesini ngak bawa salah satu mainan-mainan kamu kan? si Jesi, Dinda, Melodi, Kika, Pu-- "
" Oke-oke! mereka cuma temen! lo taulah gue kayak gimana? "
" Terus? "
" Gue kesini bareng nyonya Lolita, puas! "
Bukan hal sepele bagi Tian kalau sang kakak sepupunya ini begitu hafal wataknya! bagaimana tidak? hampir 3 bulan setelah kembali dari Jerman dan ditolak, yah! seorang Sebastian Mark ditolak? tolong garis bawahi, Ditolak!
Dia benar-benar putus asa semua sosial media milik sang pujaan hati sudah memblokade dirinya. Sungguh sial! Dan jadilah dia melang-lang buana mencari pelampiasan! toh wanita-wanita itu juga mau.
" Gimana perusahaan cabang dari Jerman yang kamu urus? "
" Dari semuanya masih standar dalam penjualan saham, mungkin sedikit bantuan dari-- "
Devandra paham arti dari lirikan mata yang di berikan Tian padanya.
" Tidak ada yang ngratis di dunia ini! walaupun kita dalam label keluarga yang sama "
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember Of Me(End')
RomanceKembali ke kota kelahirannya, bukanlah hal yang mudah bagi wanita 27 tahun seperti dirinya. Eliana Sukma Hansent Liana paham resiko apa yang akan dia dapatkan saat dirinya memutuskan untuk kembali ke Indonesia, negara sekaligus tanah kelahirannya. ...