[TAMAT]The Unknown Mantis (Honkai X Male reader)

Chapter 18

Beberapa bulan setelah pembuatan Divine Key,Kevin dan 2 prajurit Mantis berhasil menggunakan key mereka masing-masing dengan baik. Selama itu Y/n melatih Hua menggantikan Himeko,Hua juga tidak keberatan dilatih oleh Y/n,karena dia tahu bahwa Y/n dan Himeko sudah dekat sejak dari awal mereka bertemu.

Y/n juga sering mengisi waktu kosongnya untuk menemui Rin ketika Sakura sedang bekerja. Y/n juga sempat menanyakan kepada Mobius kenapa dia menyuruh Y/n dan Mei untuk tidak membuat Divine key dengan campuran gen herrscher tersebut.

Y/n: "Mobius, bolehkah aku menanyakan sesuatu?"

Mobius: "silahkan"

Y/n: "kenapa kau menyuruh kami untuk tidak menggunakan gen tersebut? bukankah itu akan menguntungkan mereka selama pertarungan melawan Honkai"

Mobius: "..."

Y/n: "Mobius!" *bentaknya*

Mobius: "kau akan mengetahuinya,Y/n"

Y/n: "......baiklah kalau itu jawabanmu,terima kasih telah menjawab pertanyaannya"

Y/n pergi dan meninggalkan Mobius sendirian,tapi selama dalam perjalanan dibenaknya masih dipenuhi rasa penasaran yang dimaksud Mobius tersebut. Saat ini herrscher ke-8 sedang diatasi prajurit lain,Y/n juga tidak mengetahui bahwa pada tepat hari itu. Dia kehilangan cahaya berharganya lagi.

Dia benar-benar tidak mengetahui kabar Paul sedikitpun sampai dia melupakannya. Herrscher ke-8 tersebut telah merenggut lebih dari 2 juta orang termasuk Paul. Sayangnya, Y/n tidak bisa mengambil tindak selain menunggu.

Hingga tak lama kemudian Y/n mendapatkan panggilan darurat dari Mei dan memintanya untuk melihat lokasi keadaan peneliti 5 yang dipimpin oleh Dr. Stacy,mengatakan bahwa keberadaan herscher ke-8 ditemukan.

(A/n: kalo tidak salah itu namanya maaf kalo salah)

Setelah sampai lokasi Y/n dan beberapa prajurit termasuk Kevin memeriksa labotarium tersebut,namun dalam lab tersebut sudah hampir semua peneliti dan hanya menyisakan satu orang yang selamat.

Seseorang tersebut sudah tergelatak lemas dan Y/n langsung memeriksa keadaan orang tersebut.

Y/n: "kau tidak apa-apa?"

Tidak ada jawaban dari orang tersebut Y/n memeriksa kondisi orang tersebut ternyata baik-baik saja hanya terlalu kelelahan saja. Tak lama kemudian orang tersebut sadar dan mencoba mengerakkan tubuhnya tetapi ditahan oleh Y/n dan memperingatinya untuk jangan memaksakan diri.

Y/n:"bisa kau beritahu namamu?"

??:"Su...itu namaku"

Y/n:"begitu yah, aku Y/n salam kenal,sebelum itu kau harus istirahat sebentar dan serahkan sisanya pada kami"

Y/n menepuk punggung Su dengan pelan.

Y/n:"kau sudah bekerja dengan sangat baik"

Su:"terima kasih pujiannya Tuan Y/n"

Y/n:"Y/n saja,aku tidak suka kau menyebutku seperti itu. Untuk sementara menunggu bantuan datang kau boleh menanyakan apa saja kepadaku akanku jawab sebaik mungkin"

Su:"....."

Su:"kau sebenarnya siapa?"

Y/n:"aku sebelumnya seorang prajurit biasa,sekarang hanya melakukan yang tidak begitu berguna"

Su:"...."

Y/n:"abaikan saja perkataanku barusan,aku hanya seorang yang datang menerima panggilan darurat itu saja"

Su:"apa yang terjadi sebelumnya,bagaimana herrschernya,dan bagaimana keadaan Dr.stacy,dimana Paul?"

Setelah menyebut nama Paul,Y/n langsung memasang kaget dan tidak percaya bahwa Paul akan terlibat. Y/n kemudian hanya menundukkan kepalanya dan tidak memberikan jawaban sedikit pun. Dia saat ini benar-benar terasa berat hingga menyebabkan dadanya sakit.