______________________________________
HAPPY READING
DON'T FORGET THE ☆
______________________________________🌻🌻🌻
“kamu tau apa kesalahanmu hari ini, sweetheart? ”Hazel menggeleng lemah. Dia benar-benar tidak tau apa kesalahan yang yang sudah dia perbuat hari ini. Entah kesalahan apa yang dimaksud oleh Naja. Hazel benar-benar tidak tau. Karena pada kenyataannya Hazel tidak melakukan apa-apa hari ini yang menurutnya salah. Dia hanya pergi rapat dan berdiskusi bersama dengan rekan organisasinya itu. Lalu terakhir dia berdiskusi berdua bersama dengan Mikho, karena memang tadi saat rapat selesai semua anggota sudah diperbolehlan untuk pulang.
Sebuah seringai misterius menghiasi wajah tampan Naja. “Then five more for you ”
Sial.
Hazel benar-benar merasa dijebak saat ini.
Hazel merasa apapun yang dia katakan maupun lakukan akan selalu salah di mata Naja. Hazel menggigit bibirnya kuat saat sebuah tamparan kembali menyapa bokongnya. Meskipun bokongnya masih tertutup oleh rok selutut yang dia pakai, tetap saja rasa perih masih bisa Hazel rasakan akibat tamparan yang baru saja diberikan oleh Naja.
PLAAAKK
PLAAAKK
PLAAKKK
Hazel meremas kedua tangannya yang terikat dengan erat. Saling menautkan kesepuluh jari-jarinya saat lagi dan lagi Naja menampar bokongnya. Rasa perih dan sakit yang mendera bokongnya membuat Hazel tidak lagi bisa berpikir. Dia kehilangan hitungannya saat tamparan ke delapan yang diberikan oleh Naja. Tubuhnya berkali-kali tersentak ke depan seiring dengan tamparan yang diberikan Naja. Percayalah tamparan yang diberikan Naja sama sakitnya dengan tamparan yang dilakukan oleh Zega beberapa hari yang lalu.
Hazel tidak lagi bisa membendung isak tangis yang sedari tadi dia tahan. Perasaan kesal bercampur malu kembali mendera hati Hazel. Persis seperti sebelumnya saat dia menjalani sesi hukuman dengan Zega.
“udah, udah, please stop. I’m sorry. I’m sorry. Please forgive me.. hiks” lirih Hazel setengah berteriak frustasi. “maaf.. please maafin semua kesalahan yang aku lakuin hari ini. Udah cukup, sakit Mas.. hiks hiks”
Usai mengatakan itu Hazel menangis keras menumpahkan segala rasa kesal, malu, dan sedih yang dia rasakan. Bahunya bergetar hebat seiring dengan isak tangis yang keluar dari bibir Hazel.
Naja yang melihat itu tersenyum puas. Inilah yang ditunggu-tunggu olehnya sedari tadi. Permintaan maaf dan ungkapan penyesalan yang dilontarkan Hazel adalah hal yang sedari tadi dia tunggu. Beruntung sesi hukuman Hazel sudah selesai. Hari ini dia mendapatkan hukuman lima belas tamparan dari Naja atas semua kesalahan yang telah dia perbuat hari ini.
Naja mengangkat tubuh lemah Hazel lalu mendudukkannya di atas kedua paha. Naja membukakan lilitan ikat pinggang yang mengunci erat kedua tangan Hazel. Dia membuang asal ikat pinggang itu ketika sudah terlepas dari tangan Hazel. Dengan sigap Naja membawa Hazel masuk ke dalam dekapan hangatnya.
Naja membiarkan Hazel menangis sepuas hati mengeluarkan segala enosi yang sudah gadis mungilnya itu tahan sedari tadi. Cukup lama keduanya bertahan dalam posisi seperti itu hingga akhirnya suara isak tangis Hazel mulai memelan. Naja menjauhkan wajah Hazel dari dada bidangnya. Dia memerhatikan wajah sembab penuh dengan air mata itu dengan seksama.
“thank you, you have been a good girl for me, Hazelnut ”
Naja menyelipkan helaian rambut Hazel yang tidak terikat ke belakang telinga gadis itu. Lalu menghapus jejak air mata yang masih jelas terlihat membasahi kedua pipi Hazel. Sumpah demi apapun, keadaan Hazel yang seperti ini malah semakin membuatnya terlihat menggemaskan. Berulang kali Naja meyakinkan diri untuk tidak menerkam Hazel saat ini juga. Sulit sekali rasanya untuk menolak pesona yang menguar dari dalam diri Hazel.
“Saya baru meninggalkan kamu selama tiga hari dan kamu sudah berani membantah perintah saya. Ingat apa yang saya katakan kemarin? You’re mine Hazelnut. I don’t like mine close to other men without my permission, moreover she has disobeyed my orders ” geram Naja menahan kesal.
Hazel menatap Naja pias. Ternyata ini yang menjadi inti permasalahnya kali ini. Mikho. Pasti tadi Naja marah karena melihat Hazel berduaan bersama Mikho. Sial sekali Hazel hari ini. Hanya karena itu dia harus mendapat hukuman dari Naja.
“Tapi dia cuma temen aku Mas” kilah Hazel berusaha membela diri.
Naja menatap Hazel tajam. “have you missed your punishment, Hazelnut? ”
Hazel menggeleng cepat. Mana mau dia dihukum lagi. “enggak mau, sakit Mas”
“tapi saya suka lihat kamu dihukum. You look prettier when you bend over my lap ”
Hazel mencebik sebal. “enak di Mas, tapi enggak enak di aku dong kalau gitu. Aku enggak mau dihukum lagi pokoknya. Cukup sekali ini aja. Lagian Mas enggak punya hak buat ngehukum aku. Kita bukan siapa-siapa Mas”
Hazel terdiam melihat Naja yang tersenyum misterius. Sial. Sepertinya dia sudah salah bicara pada dokter tampan di hadapannya ini.Suara kekehan pelan Naja membuat Hazel merinding seketika.
Naja mengamit dagu Hazel. Memaksa Hazel untuk menatap kedua netra coklat tua miliknya. “I’m yours and you’re mine. Don’t forget it. I can do all the things I want to you, because you are my baby girl, and my baby girl must obey everything I say. Got it? ”
Hazel menganggukkan kepalanya ragu. Entah kenapa dia seperti tersihir oleh semua perkataan yang keluar dari bibir Naja. Naja benar-benar membuatnya merasa tidak berkutik. Aura penguasa yang menguar dari dalam diri Naja membuat Hazel menciut. Dia merasa sangat lemah bila sudah berhadapan dengan Naja.
Lagi dan lagi Hazel kembali diingatkan pada sosok Zega jika sudah seperti ini. Naja dan Zega memiliki aura yang sama persis. Aura penguasa yang kuat mengalir deras dalam diri mereka. Kedua pria itu seolah bisa menyihir siapapun yang menjadi lawan mereka untuk terus tunduk dan patuh kepada semua perintah yang mereka berikan.
Aura mengerikan itu bertambah berkali lipat saat mereka sedang marah. Persis seperti iblis dari neraka. Bedanya, kedua iblis ini berwajah sangat tampan. Hingga mampu membuat orang-orang tertipu dengan karakter asli mereka.
Welcome to the hell, Bihazel Keira
🌻🌻🌻
____________________________________
SEE YOU IN THE NEXT CHAPTER
DON'T FORGET THE ☆
____________________________________
▪︎
____________________________________Udah nyampe pertengahan cerita aja tau gak sih. Huhu ini cerita pendek dengan konflik minim. Kayaknya karena aku updatenya selalu double atau triple part, cerita ini bakalan tamat sebentar lagi 😭
Update selanjutnya ada scene yang kalian tunggu-tunggu. Zega, Hazel, Naja bakalan ada di dalam satu scene bareng. Wohooo
____________________________________
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Sunshine
RomanceKehidupan Hazel yang damai seketika berubah setelah pertemuannya dengan dua orang pria tampan, Naja dan Zega. Hazel tidak tau apakah dirinya harus merasa beruntung atau sial bertemu dengan mereka. Di satu sisi Hazel merasa nyaman dengan segala perla...