43 | MOJOK

29 1 0
                                    

"Pagi anak mommy, ayo sarapan bareng." Ajak Melisa seperti biasa. Melisa ingin membuat keluarga kembali harmonis walaupun tidak akan semudah perkiraan nya

"Lia duluan." Pamit Lia menolak ajakan Melisa untuk sarapan

"Lia, ga sarapan dulu? Nanti kamu sakit gimana?." Tanya lembut Melisa

"Sakit badan ga sebanding dengan sakit hati Lia mom." Ucap Lia terkesan menyindir sedangkan David seakan akan menutup telinga, ia tetap memakan sarapan nya

"Hm baiklah, kamu dijemput sama Lio?." Tanya Melisa

"Ya." Jawab Lia singkat berjalan ke arah pintu rumah

"Lio akan pergi dengan Nora." Ucap David menghentikan langkah Lia

"Bisakah daddy jangan egois untuk saat ini?." Tanya Lia

"Kamu yang jangan egois Lia, Nora calon tunangan Lio seharusnya Lio menjemput Nora bukan kamu." Jawab David

"Tapi Lio pacar aku dad." Ucap Lia

"Daddy sudah mengatakan untuk memutuskan hubungan kalian, jangan salahkan daddy jika kamu makan hati." Ucap David

Lia tak menggubris, ia tetap melangkah menunggu Lio menjemput nya

Tit tit

Suara klakson motor membuat arah pandang Lia menuju asal suara

Lio sudah menunggu disana. Tak lama David, Melisa dan Nora ikut keluar dari rumah

"LIA, SUDAH DADDY KATAKAN BAHWA LIO AKAN PERGI BERSAMA NORA BUKAN KAMU." Teriak David

Lia terkekeh sinis "Larangan diciptakan untuk dilanggar." Ucap Lia berjalan tak memperdulikan David yang sudah marah besar kepadanya

"Dasar anak keras kepala." Ucap David saat melihat motor Lio sudah meninggalkan perumahan Morgen

"Buah tak jatuh dari pohonnya." Celetuk Melisa

"Dia anak kamu juga."

Melisa mengangguk "Ya dia anak aku." Ucapnya

"Lebih tepatnya anak kita sayang." Ucap David melembut

"Dad, mom jangan uwu disini ya, Nora sedang menunggu kak Andre menjemput." Ucap Nora merusak momen kedua sepasang suami istri ini

Melisa terkekeh geli sedangkan David memasang muka masam karena merasa terganggu

***

"Lia kamu duluan saja dulu ya, aku mau ke kantor nemuin pak Geo sebelum pak Geo pergi." Ucap Lio

"Oke, hati hati." Ucap Lia diangguki oleh Lio

Tak lupa dengan kebiasaan Lio yaitu meninggalkan sebuah kecupan di kening bahkan di bibir manis milik Lia

Lia tersenyum manis mengusir Lio agar tak membuat jantungnya maraton dan berdetak kencang

"Duh masih pacaran ya kalian." Ucap seseorang memudarkan senyuman Lia

"Katanya pacar lu bakal tunangan sama adik lu? Kok masih romantis sih?." Tanya Molly lagi

"Perlu gw jawab?." Tanya Lia sinis

"Lu bilang gw pelakor, lah lu apaan anjir? Keliatan banget gatel nya."

"Selagi pertunangan ini belum terjadi Lio masih milik gw." Jawab Lia menantang

"Gatel ya lu sampai ngerebut calon tunangan adik sendiri?." Remeh Molly

"Mau lu apa? Ngerebut Lio?." Tanya Lia heran

Sudah beberapa minggu terakhir ini tak melihat Molly namun tiba tiba dia hadir dan kabar pertunangan ini ia juga dapatkan dari siapa?.

AILIA (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang