__________Skandal ya anjir?
__________Setelah Nadya mengajak Dian untuk mengidap di rumahnya, Dian pun menyetujuinya, merkea pun kini sedang menyantap makan malam yg sudah di sajikan bunda nya Nadya yaitu bunda Mita
"Makasi ya bunmit, bunmit baik bgtt sama Dian, Dian terharu" ujal Dian sambil m nyantai lahap makanna di depannya "masakan bunda Mita enak bangett, sumpah"
"Iya Dian makasi, bunda juga seneng kok kamu ada di sini, biar bisa nemenin Nadya ,soalnya bunda nanti mau pergi ke butik dan kayaknya pulang malem deh"
"Bunda ini kan udah jam delapan kok bunda mau ke butik lagi si" ujar Nadya sambil cemberut, ia nampak lucu dengan pipi yg menggembung itu
"Iya sayang. pesenan kebaya bunda banyak bgtt, km sama Dian ya di rumah jgn brntem trus" ujar Mita seraya mengelus lembut pipi putri satu satu nya itu
"Tapi bund..
Belum sempat Nadya melanjutkan ucapannya langsung saja Dian menyerobot"Siap bunmit, Dian bakalan jagain tuan putri yg Sangat anggun ini" ujar Dian seraya tersenyum sumringah
"Idihhh najong" ucap Nadya
"Yaudh bunda pamit ya"ucap Mita sambil membereskan piring nya dan hendak pergi ke butik
"Iya bunda" jawab kedua nya serempak
****
Satu jam berlalu semenjak kepergian bunda mita dari rumah,kini mereka sedang asyik menonton kaset Drakor yg sedang Nadya putar, salah lebih tepat nya bukan mereka yg menonton tapi hanya Nadya,
"Ganteng bgtt Oppa gueee.. aaaaa"
teriak heboh Nadya saat adegan drama itu menampakkan sosok cowok yg tampan
"Lebay lu, gantengan guee"
Ketus Dian sambil mengunyah snak di hadapannya"Apaan lu, gantengan oppa lah"
Ketua Nadya"Gue lah"
"Oppa!!"
"Nad gantengan gue, dasar donat "
"Yan,Gantengan oppa dasar yanto"
"Anjir lu"
"Setan lu"
"Ape lu"
"Nye" ujar Nadya sambil menjulurkan lidah nya
"Ngajak gelut lu" ujar dian sambil berkecak pinggang
"Wah nantangin lu"
"Berani Lo"
"Berani lah" sontak Dian meremas bahu Nadya dan Nadya meremas rambut Dian, adu gelud pun di mulai,
****
"Sialan lu Yanto"
Ujar nadya, kini posisi Nadya terlentang di sofa depan tivi tempat tadi mereka duduk, dan posisi Dian di atas Nadya sambil mengacak acak rambut sahabatnya itu"Mau gue gorok lu donat" ujar Dian sambil memperlihatkan tangan yg iya satukan seolah olah itu golok dan hendak menggorok leher Nadya dengan tangan kosong nya itu
"ANJIR KALIAN NGAPAIN"
sontak dua sahabat itu cepat cepat bangun dri posisi nya mata mereka mengarah pada sumber suara, ya suara yg melengking dan tak asing bagi mereka, siapa lagi kalau bukan Azzam si tetangga mereka
"Ngapain lu ganggu org mesra mesra aja" ujar Dian sambil memutar bola matanya malas
PLAKKK
Sontak Nadya memukul LENGAN Dian dengan cukup keras sehingga menampakan wajah kesakitan cowok itu
"Nad lu jahaadd"
Lirih Dian sambil mengusap usap lengannya"WAH PARAH KALIAN MELAKUKAN SKANDAL YA, ANJIRRR " ucap Azzam dengan hebohnya sambil menghentak hentakkan kakinya
"Kalo iya emg ngapa, iri? Bilang boss"
Ucap Dian sambil makan snak dengan santuy nya"Apaan si Lo yan" ujar Nadya sambil melemparkan tatapan melotot ke Dian
"Kita ga melakukan skandal apa ap...
Belum selesai Nadya berbicara langsung saja di serobot Dian"Udh deh zam, Lo gausa iri ya, dan Lo gausa gacor ke sp sp lagian gue smaa donat juga ga ngelakuin apa apa"
Ucap Dian dengan raut wajah begitu santay nya
"Gue yakin kalian melakukan skandal tapi kalian ga mau ngaku kan, gue aduin ya ke nyokap kalian" ancam Azam, sambil melemparkan senyum geli nya
"Anjir lu gausa aneh aneh deh zam, oke lah kalo Lo mau nge cap gue sm Nadya melakukan skandal, anggep aja gue sm Nadya ngelakuin skandal. Oke.
tapi gausa lu aduin juga kali, ntr kitorang di nikahin trus Lo tambah iri lagi sm kitorang,
lagian kitorang juga Masi sekolah.
Oke gini aja deh zam lu kan pecinta ayaam kfc gue kasih deh lu ayam, gimana mau gak?"MAU ANJIR MAU"
sontak Azam heboh sendiri"Dasar lu mata badokan aja"
Ujar Nadya sambil memutar bola matanya sebal"Gue simpen rahasia kalian oke, pokonya Lo bsok harus beliiin gue kfc ayam 10 ya yan"
"Oke gampang"
Ucap Dian santay"Oke lah gue pergi dulu. Daadadahhhh kang skandal"
"Anjir tu bocah" geram Nadya
"Oiya betewe emg tadi kita ngelakuin apa nad? Tanya Dian setelah sang biang kerok Azzam si raja ayam pergi
"Skandal kayaknya"
Jawab Nadya ngasal dan sambil memutar tubuhnya hendak pergi"Anjir gue lupa kalo kita lagi ciuman" ujar Dian asal asal sambil merebahkan tubuhnya di atas sofa empuk di depan tv
"Anjir lu ngaco, setan. Ngadi ngadi lu"
Hardik Nadya sambil memukul lengan Dian"Nyeee"
_____
Lanjut part selanjutnya
***
Oppa
KAMU SEDANG MEMBACA
This is NaDian
Teen Fiction"Eh tadi kamu kesakitan ga si?" "Soalnya tadi aku liat ada bidadari jatuh dari langit, serius kamu gak papa?" 🌑🌑🌑 "Kamu bulan aku matahari, kita menerangi bumi, kamu menerangi malam aku menerangi siang, kita emang saling membutuhkan, tapi kita t...