RATE_M (Dewasa) Bijak dalam membaca.
ACTION, HURT, DRAMA, KOMEDI.
TAEKOOK, MINYOON, NAMJIN.
Summary : Tiba-tiba Taehyung punya anak yang sama sekali tak ia ingat kalau dirinya pernah melakukan sebuah hubungan dalam sebuah accident ketika ia sedang b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
WARNING 🔞!
.
Taehyung mengerutkan dahinya, ia mencoba membuka mata namun tak bisa, sampai akhirnya ia sadar bahwa matanya tertutup oleh sebuah kain diatas tempat tidur dan tangannya terikat "Apa-apaan ini!!!" Maki Taehyung kesal saat sulit melepaskan ikatan tangannya, ikatan itu terbuat dari simpul yang sulit terbuka baginya, seperti orang yang sangat profesional soal ikat mengikat. Ia yakin yang meningkatnya ini bukan orang biasa. Taehyung bisa merasakan jemari halus menelusuri wajahnya "Aku tidak sedang main-main, lepaskan aku atau aku akan berusaha melepaskan diri sendiri dan menghajarmu" kesal Taehyung, ia adalah pasukan khusus yang bisa membuka ikatan walau itu simpul yang sulit. dan sang penculik a.k.a Jungkook mengetahui itu.
"Tenanglah, aku bukan orang jahat padamu, aku hanya jahat pada orang lain" suara halus bisa terdengar dipendengaran Taehyung "Siapa kau ?" Tanya Taehyung.
"Aku, eoma Hyung Ki"
Deg
Taehyung berhenti berusaha melepaskan tali yang mengikat kedua tangannya, jemari Jungkook masih menelusuri rahang tegas Taehyung lalu turun kedada telanjang letnan yang memang sudah tak memakai baju atasan lagi, ia menelusuri setiap otot itu dengan jemarinya "Aku ini ibu anakmu, kau tak perlu memberontak atau berusaha melepaskan diri karena kita pernah melakukannya bahkan lebih panas dari apa yang akan aku lakukan padamu nanti" senyum Jungkook, entah mengapa jantung Taehyung berdegup kencang, ia yang kuat didalam medan pertempuran jadi tak berdaya begini mengetahui bahwa yang mengikat dan menutup matanya adalah ibu putranya.
"Aku datang tidak untuk meminta pertanggung jawaban atau merusak hubungan bahagiamu, aku hanya merindukanmu" ucap Jungkook hingga Taehyung merasa setetes air mata jatuh kewajah tampannya, ia yakin orang yang membekapnya ini sedang menangis "Itu sungguh kau ?" Tanya Taehyung "Ini aku, tak ada untungnya aku berbohong padamu"
"Kalau begitu kenapa kau sembunyi dariku ? Kenapa kau tak pernah muncul ?" Tanya Taehyung "Karena aku tak pantas disisimu, dan semua ini bukanlah salahmu jadi kau tak perlu minta maaf atau merasa bersalah lagi, karena semua ini juga adalah kesalahanku" ucap Jungkook yang berada diatas Taehyung yang masih terbaring dengan tangan terikat dan mata tertutup "Lebih baik seperti ini, aku hanya akan hadir didalam gelap dimana kau tak perlu melihatku" lanjutnya.
"Tapi, aku ingin melihatmu. Kita bisa menjadi orang tua HyungKi tanpa harus bersembunyi, aku janji padamu" ucap Taehyung membuat Jungkook terdiam dan tersenyum perih. Ia menghapus air matanya dan mengecup bibir Taehyung singkat, membuat Taehyung cukup shock akan hal itu "Malam ini aku tak ingin bersedih denganmu, aku datang hanya untuk bisa menyentuhmu walau hanya malam ini saja" Jungkook menunduk mengecup leher Taehyung.
"Kita bermain lagi, kau mau bermain denganku ? Walau dalam gelap ?" Tanya Jungkook "Maksudmu tanpa melihatmu ? Mana bisa seperti itu ?" Taehyung tak terima "Tapi kau tak bisa melihatku" "Kau serius memperkosaku dengan cara seperti ini ?" Tanya Taehyung lagi "Memangnya kenapa ?" Tanya balik Jungkook "Kalau kau hamil lagi bagaimana ?" Pertanyaan Taehyung membuat Jungkook tertawa pelan hingga Taehyung merasakan bungkusan kecil menepuk-nepuk pipi kanannya "Pakai pengaman" "Sial! Kau nekat bawa kondom segala" Taehyung tak percaya "Ayo kita main" "Kurasa hanya kau yang bermain, tangan ku terikat dan mataku tertutup" "Kalau begitu nikmati permainanku, ngomong-ngomong permainanku tidak mudah loh"
Jantung Taehyung bergup kencang, mengapa ia mau-mau saja, pada hal ia belum pernah berbicara pada orang ini sebelumnya, mengapa hatinya malah menginginkan malam ini ? Mengapa ia menikmati setiap sentuhan tangan orang itu pada tubuhnya ?
Jungkook mencium bibir Taehyung yang dimana Taehyung terdiam karena cukup kaget akan ketiba-tibaan ini, namun berlahan ia menikmati bibir halus dan lembut itu. Ia membalas ciuman Jungkook yang menindihnya dengan tak kalah panasnya, ciuman itu berlangsung cukup lama bagikan candu bagi Taehyung. Bahkan ia lupa bahwa ia sebenarnya memiliki kekasih.
Hanya deru nafas berat dan bunyi ciuman yang terdengar didalam kamar Taehyung, ciuman yang makin lama membuat gairah Taehyung naik, Jungkook menarik wajahnya dan membiarkan mereka bernafas dengan normal sejenak "Berikan aku dadamu" pinta Taehyung karena kedua tangannya terikat ia tak bisa menyentuh tubuh indah itu, dan dengan mata tertutup ia juga tak bisa melihat. Jungkook sedikit merangkak keatas Taehyung hingga dadanya tepar dihadapan pria tampan itu. Jungkook meremas bantal diatas kepala Taehyung saat mulut Taehyung mulai menghisap dan mencium nipple didadanya.
'ahhhh....'
Taehyung bisa mendengar desahan indah itu, bahkan sangat enak mulutnya berada disana dimana lidahnya sesekali bermain dengan nipple yang berada didalam mulutnya.
"Ahhhhh... Hyung ...."
Desah Jungkook tanpa sadar membuat Taehyung refleks berhenti, ketika mendapat satu fakta tentang ibu anaknya.
