./Markas kepolisian 20.30 Pm/
"Kau tidak sedih lagikan Koo ?" tanya Jimin mendekati Jungkook, ia baru saja pulang bekerja untuk menangani sebuah khasus jadi ia baru bisa bertemu Jungkook malam ini dimarkas
"Sudah tidak kok Hyung" senyum Jungkook dibibir imutnya
"Koo, Taehyung mana ?" bisik Jimin
"Oh dia lagi rapat diruang rapat bersama petinggi polisi lain" jawab Jungkook."Koo, kau mau kabur denganku malam ini saja ?"
"Hah ?"
.
Jungkook tersenyum mengeluarkan tangannya dari jendela mobil Jimin, rasanya ini pertama kalinya ia bebas, dia benar-benar nekat kabur dari pengawasan letnan Kim, toh yang membawanya juga seorang polisi. Jimin tersenyum melihatnya walau sesekali ia menarik tangan Jungkook karena khawatir bisa terkena kendaraan lain yang lewat.
Mereka berjalan-jalan mengunjungi tempat-tempat menarik, jajan dipinggiran jalan dimana Jungkook tak pernah melakukannya
"Aku dari dulu ingin memakan ini" ucap Jungkook senang memesan cemilan didepannya
"Pesanlah sebanyak yang kau mau, pokoknya aku akan mentraktirmu apapun"
"Hahaa serius Hyung ?"
"Aku serius, jangankan uang, nyawapun aku kasih" goda Jimin membuat Jungkook tertawa sedangkan penjual dan para pembeli lain menatap Jimin jijik karena gombalan murahannya, ada pula yang mengejek. Tetapi gombalan lucu itu mampu membuat Jungkook tertawa, tawa yang belum pernah Jimin lihat sebelumnya."Aaakhh panas! Panas!" gara-gara gagal fokus ke Jungkook, Jimin tanpa sadar memakan cemilan yang masih panas ditangannya
"Hahah hati-hati Hyung"
"Kamu terlalu cantik, Koo. Bikin salah fokus" cengir Jimin, membuat Jungkook tertawa akan ucapan Jimin..
./Markas kepolisian/
Taehyung keluar dari ruang rapat, ia sungguh lelah dengan rapat berjam-jam itu. Ia kembali kerunagannya, namun kosong. Tidak ada Jungkook didalam sana. Biasanya namja imut itu ada didalam sana sambil menyusun berkas-berkas penyelidikannya. Taehyung masih berfikir positif, bisa saja Jungkook berjalan-jalan disekitar kantor.
Taehyung mencarinya namun tak menemukan Jungkook
"Kau melihat Jungkook ?" tanya Taehyung pada Hoseok yang perpapasan dengannya
"Oh aku melihatnya bersama Jimin diluar saat aku datang kesini" jawab Hoseok terkejut karena Taehyung tak mengetahuinya
"Apa ? Dimana ? Kau liat mereka dimana ?!".
./Taman ice skating Seoul/
"Kau bisa bermain ice skating ?" Tanya Jimin
"Sedikit bisa" ragu Jungkook
"Ayo, pengang tanganku" ajak Jimin, Jungkook mengulurkan tangannya dan bermain ice skating bersama Jimin, selama bermain senyuman dan tawa Jungkook selalu terhias diwajahnya, ia tertawa dengan bebas tanpa memikirkan beban apapun. Jimin terus memegang tangannya agar tak jatuh disana
"Kau mulai bisa, kau sangat cepat belajar" ucap Jimin
"Akukan bisa walau tak selancar kau hyung" bantah Jungkook..
Taehyung melipat tangannya melihat Jungkook dan Jimin yang bermain ice skting ditaman bermain itu, ia bisa melihat bagaimana bahagianya Jungkook, ia bisa melihat senyuman dan tawa Jungkook yang seolah terbebas, sebuah senyuman dan tawa yang belum pernah ia lihat dari namja imut itu.
Jungkook dan Jimin terlalu asik dengan dunia mereka berdua hingga tak sadar dari tadi ada Taehyung berdiri disana
"Kau tak pernah bermain seperti ini ?" Tanya Jimin sambil memegang tangan Jungkook yang terus ingin bermain, Jungkook mengeleng
"Aku tak punya waktu bermain, semua waktuku habis untuk dilatih dalam organisasi. Dan sisanya jadi tahanan letnan" jawab Jungkook dengan nada bercanda namun Jimin tau bahwa Jungkook berkata sejujurnya."Aku tak punya teman, aku tak punya siapapun didunia. Aku harus terus berlatih dan harus menjadi kuat untuk bertahan hidup disebuah organisasi mengerikan, aku mengunakan seluruh keberanian yang aku punya untuk kabur dari sana dan menyelamatkan anakku yang masih sangat kecil, tanpa fikir panjang bahwa mereka terus mengincarku sebagai penghianat, dan mungkin saja mereka sedang mengawasiku sekarang" jelas Jungkook
"Tenang saja kookie, kau akan baik-baik saja. Kau dilindungi langsung oleh komisaris kepolisan Kim Namjoon, dan masih ada aku juga Hoseok" ucap Jimin memberikannya semangat
"Aku tau Hyung. Sekarang ada kalian semua, aku tidak sendirian lagi, aku juga tak takut dengan organisasi itu lagi" ucap Jungkook tersenyum kearah Jimin, namun senyumannya langsung luntur begitu saja dan hampir terjatuh saat melihat Taehyung menatapnya dari pinggir lapangan es skating itu, untungnya Jimin dengan cepat menangkapnya."Letnan Kim ?" kaget Jungkook, membuat Jimin menoleh melihat Taehyung menatap mereka.
"Sudah puas kau bermain-main ?" tanya Taehyung datar, Jungkook tak tau harus berkata seperti apa
"Aku yang menyeretnya kabur" jawab Jimin
"Sepertinya tak ada ciri-ciri bahwa kau menyeretnya, dia sangat menikmati permainanmu" balas Taehyung
"Sudah Hyung, aku harus pergi" ucap Jungkook menahan Jimin agar tak melawan Taehyung, karena perdebatan ini akan menjadi panjang nantinya.Jungkook melepas sepatu es skating dan memakai sepatunya sendiri, lalu berjalan kearah Taehyung
"Berani-beraninya kau kabur dan pergi tanpa izin dariku" ucap Taehyung menatap tajam Jungkook lalu menarik tangannya paksa pergi dari sana, meninggalkan Jimin yang menatap Taehyung dan Jungkook saat mereka berlalu pergi.'sebenarnya kau mulai sadar bahwa kau menyukainyakan Taehyung ? Tapi aku tak akan pernah melepaskan apa yang aku sukai'
.
Jungkook duduk dijok depan samping Taehyung yang sedang menyetir dalam diam, Sebenernya Jungkook heran karena Taehyung tak marah atas kejadian ia kabur dari pengawasannya, pria itu hanya diam sambil menyetir, entah apa yang ada dalam pikirannya. Jungkook malah berpikir bahwa Taehyung akan memarahi dan memakinya habis-habisan, karena kesalahan kecil saja ia bisa dimaki pria itu apa lagi masalah kabur seperti malam ini..
.
.Tbc
Berikan vote 🙏🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
The Accident {Taekook}
FanfictionRATE_M (Dewasa) Bijak dalam membaca. ACTION, HURT, DRAMA, KOMEDI. TAEKOOK, MINYOON, NAMJIN. Summary : Tiba-tiba Taehyung punya anak yang sama sekali tak ia ingat kalau dirinya pernah melakukan sebuah hubungan dalam sebuah accident ketika ia sedang b...