.
.Area 🔞 {bagi yang tidak sanggup, jangan baca chapter ini 🙏🏻}
Perhatian : HANYA UNTUK DIBACA! BUKAN DIPRAKTEKKAN! Adengan ini dilakukan hanya bagi orang profesional!
.
.
.
."Letnan kim, sungguh aku tidak melakukan apa-apa pada Jimin Hyung" mohon Jungkook saat Taehyung menyeretnya naik ketangga rumah, menuju kamar mereka, untung Hyung Ki sudah tidur, kalau tidak maka anak itu akan menangis karena mengira ayahnya akan menyiksa ibunya, ibu baru baya yang biasa bekerja dirumah Taehyung dan baby sitter Hyung Ki hanya mengintip dari balik dinding, mereka tak ingin ikut campur urusan rumah tangga ibu dan ayah Hyung Ki.
"Jimin Hyung hanya ingin membuatmu marah, aku tidak melakukan apapun padanya" Jungkook masih berusaha menjelaskan walau Taehyung sudah membantingnya dengan kasar keatas tempat tidur mereka
"Aku hanya memasak untuknya, tidak lebih, aku bukan orang seperti itu" Jungkook mengelengkan kepala saat Taehyung menahan pergerakannya, perasaanya buruk. Ia berusaha melawan, tetapi Taehyung menahan kedua kakinya dan menatap tajam Jungkook untuk mengintimidasi
"Jimin Hyung, hanya menjahilimu saja" ucap Jungkook, diam-diam satu tangan Taehyung mengambil borgol plastik dari kantung belakangnya."Tae Hyung! Apa yang kau lakukan ? Jangan melakukan hal aneh padaku" panik Jungkook menyadari kedua tangannya diikat dengan borgol plastik diatas kepala tempat tidur, pergerakan Taehyung sangat cepat, Borgol pastk adalah ikatan yang sulit dilepaskan
"Apa kau sedang gatal hingga kau nekat tidur dengan Jimin ?" Tanya Taehyung kesal, Jungkook mengerutkan dahi tak suka akan tuduhan itu
"Berhenti menganggapku murahan letnan Kim! Aku ini mantan mafia, bukan mantan pelacur. Aku diajarkan membunuh, menembak, bela diri, bukan cara memuaskan nafsu orang" kesal Jungkook
"Sama saja! Tapi aku akan membantumu menghilangkan rasa gatalmu itu" senyum sinis Taehyung, berdiri disisi tempat tidur lalu berjalan membuka laci mengeluarkan dildo membuat mata Jungkook membulat kaget. Ini tidak bagus."Letnan Kim, bagaimana bisa kau mendapat benda laknat seperti itu!"
"Ah, aku menemukannya saat mengeleda rumah Mentri pertahanan itu, mungkin istrinya memakai ini, aku penasaran akan kegunaannya, apakah bisa menghilangkan rasa gatal di holemu itu" Taehyung mendekat, Jungkook mengeleng dengan kuat meminta Taehyung tak akan memusukan benda keramat itu kedalam holenya. Tetapi harapan tinggal harapan. Taehyung membuka celana Jungkook hingga selutut, Jungkook berusaha mengerakkan kaki untuk menolak tetapi Taehyung menahan kedua kaki Jungkook dengan menduduki kakinya yang terbuka cukup lebar."Letnan Kim!! Jangan main-main dengan benda sialan itu" mohon Jungkook berusaha melepaskan diri tetapi kedua tangannya yang terikat membuatnya sangat sulit, Taehyung mengambil pelicin dan melebarkan hole Jungkook terlebih dahulu agar penetrasi lancar
"Uughh...." Jungkook memejamkan matanya erat, dan mengigit bibir bawahnya saat Taehyung mulai memasukkan benda itu makin dalam hingga mengenai titik lemahnya
"Aakhhh.....letnan Kim...." Sialnya Taehyung mulai menemukan timbul hingga benda itu bisa bergerak dengan kecepatan maksimal dalam hole Jungkook, tanpa beban Taehyung memakaikan celana Jungkook kembali, membiarkan benda itu terus begerak hebat didalam sana."Aku akan mandi, tetap seperti itu!!" Ucap Taehyung tak peduli Jungkook yang mengerakkan kakinya gelisah dan membuat seprai mereka berentakan
"Uughh.....Tae Hyung! Hyung!" Panggil Jungkook frustasi saat Taehyung menarik handuk dan masuk kekamar mandi kamar luas itu, meninggalkan Jungkook dengan segala rasa nikmat yang menyiksanya..
Taehyung berendam didalam bath tub, untuk mendinginkan dan menyegarkan pikirannya, ia memutar lagu dari handphonenya lalu memejamkan mata.
Berbanding terbalik dengan Jungkook, ia sudah tidak tau apakah ia mendesah atau menangis karena sensasi diholenya yang menggelitik dari dildo dengan kecepatan tinggi, hanya beberapa menit saja benda itu bisa membuatnya orgasme, celananya kini basah, kakinya terus bergerak gelisah, sekali orgasme maka miliknya akan semakin sensitive.
Jungkook mendongkakkan kepalanya dan menutup erat matanya, tubuhnya sampai mengejang dan entah sudah keberapa kalinya orgasme. Waktu terus berlalu, tetapi Taehyung belum juga selasai dari acara mandinya, celananya dan seprei sudah basah dengan cairannya sendiri, Taehyung benar-benar berniat menyiksanya seperti ini.
"Aakhhh.....!" Lagi tubuhnya mengejang pelan saat multi orgasme menghampirinya, sialnya benda itu terus saja bergerak didalam. Kaki Jungkook ia hentakan dan sesekali menendang-nendakan menandakan ia tak sanggup lagi.
.
.Taehyung membuka matanya, ia malah ketiduran didalam bath tub, ia mematikan musik dihandphonenya dan hampir dua jam dia tertidur disana, ia langsung keluar bath tup dengan panik saat mengingat ia meninggalkan Jungkook diatas tempat tidur. Ia memakai handuk dan keluar dari kamar mandi, ia melihat Jungkook yang berkali-kali mengejang tanpa suara, nampaknya uke cantik itu kehabisan tenaga hingga orgasme berkali-kali pun ia sudah tak mampu bersuara.
Jungkook bisa melihat Taehyung dari mata sayunya yang hampir tertutup, dia tersiksa tapi Dimata Taehyung ia malah terlihat sangat seksi dan panas, ia ingin bicara tapi ia terlalu lemas gara-gara orgasme berkali-kali, yang ia sendiri sudah tak bisa menghitungnya
'lepas! Lepas benda sialan ini' batin Jungkook meronta-ronta saat Taehyung malah menontonnya tanpa merasa berdosa. Dahi Jungkook mengerut, bibir merah cerinya sedikit terbuka, pinggulnya terangkat dengan refleks dan tubuhnya bergetar pelan lagi ia harus merasakan gelombang orgasme.Melihat Jungkook hampir pingsan, Taehyung membuka celana Jungkook dan melepaskan dildo yang masih bergerak cepat itu, Taehyung menghentikannya dan membuang benda itu kelantai
"Belum, ini belum selesai" Taehyung menepuk pelan pipi kanan Jungkook agar namja imut itu sadar, Jungkook mengelengkan kepala pelan, tetapi Taehyung sudah membuka handuknya, hanya dengan pemandangan seksi Jungkook miliknya bisa mengeras. Tak butuh waktu lama miliknya dengan mudah masuk ke hole Jungkook karena sudah sangat licin dan basah.Rasanya Jungkook sudah ingin teriak saja, tetapi ia tak mampu, ia hanya pasrah walau ia bisa melihat wajah panas Taehyung dan suara desahan beratnya.
.
.Tbc
N/a : Adengan ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang profesional dan memiliki surat-surat nikah, kartu keluarga, KTP, ijazah minimal SMA, minimal 18 tahun keatas dan telah menjadi istri/suami sah orang, memiliki SIM Pengemudi, surat tidak mampu dari RT/RW setempat, surat -surat tanah serta warisan, biografi riwat hidup, foto copy BPJS dan lampirkan foto 3x4 sebanyak 3 lembar dengan latar biru.
Jika nekat melakukan tanpa ada surat-surat yang tertera diatas 👆🏻, maka segera daftarkan dosa-dosa anda di akhirat terdekat. Segala bentuk admistrasi akan ditanggung oleh malaikat maut yang bertugas. Terimakasih 🙏🏻.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Accident {Taekook}
FanfictionRATE_M (Dewasa) Bijak dalam membaca. ACTION, HURT, DRAMA, KOMEDI. TAEKOOK, MINYOON, NAMJIN. Summary : Tiba-tiba Taehyung punya anak yang sama sekali tak ia ingat kalau dirinya pernah melakukan sebuah hubungan dalam sebuah accident ketika ia sedang b...