☁Tigabelas

3.2K 346 16
                                    

“Aku akan memohon kepada Allah untuk berjumpa denganmu dua kali, sekali di dunia ini dan sekali lagi di surga.”













🌼🌼🌼

Selamat membaca📖💚

•••••

    "Pulang bareng yuk ra" ajak fafa, saat ini mereka sudah berada di gerbang sekolah. Sedari tadi rara celingak celinguk mencari jemputan nya tapi sepertinya tidak ada.

"Fafa deluan aja tuh sopirnya dari tadi udah nunggu" Suruh nya sambil menunjuk sopir fafa yang ada di seberang jalan.

"Ayoo kita bareng ajaa" ujar fafa.

"Nggak mau, fafa deluan aja lagian rumah kita nggak searah"

"Ayolah raa"ujar fafa greget.

"Ihh fafa deluan ajaa rara nggak papa kok bentar lagi abang datang" Ujarnya  meyakinkan. Fafa menatap ke arahnya raguu.

"Udah fafa pergi ajaa ini sopirnya udah di Jalan kata abang" ujarnya memperlihatkan chat dari abangnya.

"Yaudah deh kalau gak mau gue deluan" rara mengangguk setelah itu fafa pergi menghampiri supirnya. Rara melambaikan tangannya ketika melihat mobil yang dikendarai fafa sudah melesat pergi.

Tidak lama setelah perginya fafa supirnya pun datang, rara segera masuk dan mobil itu pun berjalan meninggalkan sejuta kenangan eh sekolah maksudnya 😆

"Pak didi ayah ada di rumah? " tanya rara ke supirnya.

"Nggak ada non bapak mah belum pulang dari kantor" ujar pak didi.

   Rara mengucapkan kalimat syukur berkali-kali, selamat untuk kali ini karena ayahnya belum pulang, jadi ia bisa mencari alasan dulu untuk menjawab pertanyaan dari ayahnya nanti.

Skip

"Assalamu'alaikum" salamnya ketika memasuki rumah.
"Bundaaaa"

"di dapur ra" sahut bundanya. Rara berjalan ke dapur menghampiri bundanya.

"Bunda lagi ngapain? "

"Ngedance" ujar bundanya kesal,

"Bunda mah gitu banget"

"Ya abisnya kamu aneh udah liat bunda lagi masak malah ditanyain begitu" ujar bunda vara. Sedangkan rara hanya cengengesan.

"Udah sholat? " tanya bunda vara, rara Menggelengkan kepalanya.
"Shalat dulu sana baru makan"rara mengangguk setelah itu ia berjalan menuju kamarnya.

Ia memasuki kamarnya sambil bersenandung pelan.

" kasur kesayangan ku, rara shalat dulu ya baru tidur"ujarnya ketika melewati kasurnya.

  Skip.

Saat ini rara sedang asik rebahan sambil nge stalking akun my crush nya siapa lagi kalau buka seorang devan argatha,

"Kok nggak ada fotonya sendiri sih" ujarnya kesal. Bagaimana tidak beranda akun devan di penuhi dengan konten² dakwah hanya ada sebagian foto itupun fotonya beramai-ramai hingga ia tidak bisa mengenali yang mana pria idamannya.

KEKAL ABADI (TERSEDIA DI SHOPEE FIRAZ MEDIA) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang