"Jangan berlebihan dalam mencintai sehingga menjadi keterikatan, jangan pula berlebihan dalam membenci sehingga membawa kebinasaan".
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
🌼🌼🌼••••
Sesampainya mereka berdua di kantin. Mereka di kejutkan dengan suasana kantin yang sangat ramai bahkan kursi saja sepertinya sudah tidak ada yang kosong." yahhh fa udah penuh, mana Rara laper banget lagi"keluh Rara, karena sedari tadi perutnya sudah berbunyi mungkin sebentar lagi mag nya akan kambuh.
Menghela nafas pelan fafa berucap "Ke wabuneng aja yuk ra" ajak fafa.
"Tapi kata fafa dulu nggak boleh ke wabuneng"Jawab Rara.
"Nggapapa ra kali ini aja gue takut mag lo kambuh, yukk" ucapnya menarik tangan Rara.
"Benar ya nggapapa fa? " Tanya Rara.
"Nggapapa ayoo" mereka berdua berjalan ke arah warung bu inem yang ada di balik tembok kantin tersebut.
Rara sebenarnya agak takut ke warung itu karena dulu fafa mengatakan bahwa tidak boleh ada satupun siswa yang masuk ke warung tersebut, karena di sana hanya khusus untuk anak big hook. Rara mengira bahwa big hook itu adalah nama sejenis hantu makanya ia sangat takut menginjakkan kaki di warung itu.
Fafa berjalan masih dengan menarik pelan tangan Rara, karena mungkin gadis itu takut.
"Nggapapa ra ayooo" ucap fafa ketika Rara menarik ujung bajunya.
Kini mereka telah berada tepat di depan warung tersebut, fafa meneguk salivanya kasar ketika melihat ketua Big hook beserta temannya ada dalam warung itu, Demi Rara ia berusaha mengalahkan ketakutan nya.
Fafa Menghela nafasnya "Assalamu'alaikum" salamnya.
"Wa'alaikumussalam" jawab orang yang ada di dalam warung tersebut.
"Eh Ada neng cantik, nyari siapa atuh neng? " tanya bu ineng ramah.
Fafa tersenyum menanggapinya.
"Anu bu saya mau beli nasi goreng untuk teman saya, mag nya kambuh bu ,kantin sekolah udah full" jawab fafa panjang kali lebar.
Sedangkan Rara di belakangnya memilih diam sambil melipat lipat ujung kerudungnya. (Seperti anak kecil yang belum diberi makan selama 5 hari><)
"Ohh gitu ya neng boleh² silahkan masuk neng tunggu di dalem aja ibu buatin dulu nasi gorengnya" jawab ibu ineng mempersilahkan mereka masuk. Dan di angguki Fafa, namun mereka berdua memilih berdiri di depan saja.
"Siapa bu? " tanya Bintang
"Itu den di depan ada dua neng cantik mesan nasi goreng katanya mag temannya udah kambuh, tapi kantin sekolah udah full" jawab bu ineng kepada Bintang sambil menggoreng nasi.
"Kok nggak masuk bu? " Tanya Rafa.
"Udah di suruh masuk den tapi kayanya nggak mau" jawab bu ineng yang masih sibuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEKAL ABADI (TERSEDIA DI SHOPEE FIRAZ MEDIA)
Fiksi Umum"Gus Arga!" Panggil Rara. "Devan Ra!" Ia sangat tidak suka jika Rara memanggilnya dengan sebutan Arga seperti kebanyakan orang. "Gus Devan," panggil Rara sekali lagi. "Kenapa?" Tanyanya "Gus Devan bisa jelek dikit nggak sih?" Devan menaikkan sebe...