Sesampainya di mall Salwa dkk langsung menuju ke tempat yang dimana disana menjual banyak perlengkapan wanita seperti tas dan sepatu.
"Kalian belanjaan aja,kita pisah disini tar kalo udah belanja kumpul disini lagi," ujar Andra.
"Okeh," ucap mereka serempak.
Baru saja hendak melangkah tiba tiba ada tiga orang remaja yang menghampiri mereka,Andra dkk serta Salwa dkk terkejut.
"Hai," sapa salah satu dari mereka.
"Hai juga," balas sapa Salwa.
"Ngapain lo disini?" Tanya Andra.
"Beli peralatan sekolah,besok gue sekolah lagi di Sma Permata Indah," jawab Jesika.
Yaps itu Jesika dan keempat sahabatnya.
"Hai calon pacar apa kabar?" Tanya Jesika kepada Rafatar.
"Baik," itu bukan Rafatar yang menjawab melainkan Qila.
"Eh calon ade ipar," kata Jesika.
"Najisun gue punya kakak ipar kaya lo,lagian Abang gue udah punya calon jadi lo jangan deket deket sama Abang gue ngerti," ucap Aqila dengan nada sedikit jutek.
"What siapa emang yang udah berani rebut Rafa dari gue?" Tanya Jesika.
"Kak Salwa,dia orangnya baik cantik dan sholehah engga kaya lo," jawab Aqila.
Rafatar hanya diam saja melihat Aqila dirinya malah tersenyum ketika menatap sang adik seolah mengatakan 'lanjutin aja Qila'.
Lalu Jesika melihat ke arah Salwa,tatapan tidak suka terlihat jelas dimata Jesika. "Masih cantik kan gue," gumamnya.
"Liat aja gue bakal rebut Rafa dari lo,"
"Silahkan kalo lo bisa tapi jangan berharap ya tar sakit," ujar Qila.
"Satu hal lagi gue engga akan biarin Abang gue dideketin sama lo,"
"Berani lo sama kak Salwa,lo berususan sama gue,"
"Yaudah intinya kalo lo berani cari masalah sama Salwa,lo berususan sama kita juga," kata Daniel.
"Liat aja tar gue apa lo yang dipilih sama Rafa," kata Jesika.
"Ya jelaslah gue pilih Salwa dari pada lo," akhirnya Rafatar buka suara.
"Rafa kok kamu pilih dia sih," kata Jesika dengan tidak suka karena Rafa memilih Salwa.
"Ya jelaslah Rafa pilih ade gue,secara ade gue cantik pinter sholehah pula cowo mana sih yang engga mau sama Adik gue," itu suara Nathan yang tiba tiba datang bersama keempat sahabatnya.
"Beda sama lo yang kaya chili chilian," itu suara Attala.
"Hahaha kalo ngomong suka bener lo Ta," ujar Frans.
"Bwahahaha dikatain chili chilian sama Bang Nat," ucap Daniel sambil menahan tawanya.
"Abang ngomongnya ihh," tegur Salwa.
"Hahaha Bang Nathan kalo ngomong emang suka bener," ucap Qila.
"Qila kamu juga engga sopan ngomong sama Jesika," ujar Aska.
"Engga apa apa Qila lanjutin aja," itu suara Rafatar.
"Raf ade lo itu," bisik Aska kepada Rafatar.
"Iya emang Qila ade gue," ucap Rafatar.
"Ade sama Abang sama aja,kaga ada bedanya," ucap Dani yang sedari tadi diam saja.
"Lo mau tau kaga kenapa gue jatuh cinta sama Salwa?" Tanya Rafatar kepada Jesika.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFATAR(END) Revisi
Teen FictionRafatar Putra Wijaya,seorang anak dari pemilik sekolah ketua geng motor Tiger,mempunyai sifat yang dingin,cuek dan tidak perduli dengan hal yang ada disekitarnya.seorang most wanted disekolah mempunyai adik yang bernama Aqila Aratasya Nindiya. Namun...