Dokter dan suster itu benar-benar menjalankan tugas mereka dengan baik saat Kiera meminta untuk tidak ada yang menjenguknya, benar-benar tak ada seorang pun yang bisa masuk ke dalam kecuali suster dan dokter yang bertugas, dari yang ia tau, hanya keempat sahabatnya yang dengan khawatir menunggu didepan sementara Nathan, pria itu entah hilang kemana.
"Suster, boleh tolong panggilkan keempat wanita yang sedang menunggu didepan?" Tanya Kiera dengan suara lemas karna memang tubuhnya belum pulih 100% jangankan 100% 20% pun belum.
"Tentu saja, mereka sangat khawatir denganmu bahkan sudah menunggu sejak 5 jam yang lalu." Suster itu berkata lalu segera memanggil keempat wanita yang dimaksud Kiera tadi, setelah itu ia pun pamit meninggalkan mereka berlima.
"Kiera..." Naomi dan Felbi mendesis heboh begitu melihat penampilan Kiera.
"Kenapa kalian bisa tau aku ada dirumah sakit?" Tanya Kiera pelan.
"Flynn yang memberitahu Jennica, kami langsung cepat-cepat datang." Zafrina yang menjawab.
"Nathan memberitahu Flynn dan mengatakan bahwa kau tidak ingin dijenguk, jadi Nathan meminta bantuan Flynn untuk memberitahu kami, siapa tau kami bisa membujukmu, kau bertengkar dengan Nathan?" Jennica yang berbicara.
"Hmm, ceritanya panjang." Kiera berucap pelan.
"Tak apa, kami akan mendengarkan, apa 3 hari cuti cukup untuk mendengar semuanya?" Naomi berusaha mencairkan suasana.
Kiera terkekeh kecil, "Aku akan menceritakan intinya saja."
Naomi dan Felbi langsung menarik sofa panjang diruangan Kiera mendekat sehingga mereka bisa duduk lebih dekat, alhasil Naomi, Felbi, Zafrina duduk di sofa sementara Jennica duduk dikursi samping Kiera.
"Sebelum aku kenal kalian, aku tinggal dengan orang-orang baru yang tidak ku kenal, mereka orang yang baik, tapi aku sedikit risih dengan seorang pria yang bernama William, karna sepertinya dia bukan orang yang baik, lalu sampai suatu ketika kami menghabiskan waktu diclub dan saat paginya aku sudah dalam keadaan naked diatas ranjang hotel bersama William, tentu kalian tau apa yang terjadi, aku tak ingat jelas apa yang terjadi, tapi yang pasti we had sex, aku diberikan sebotol air oleh William malam itu dan setelah itu aku tak mengingat apapun, so setelah kejadian itu, aku dan dia terlibat dalam BWF, I know it's wrong but please don't judge. Long story short, hubungan kami tentu tidak bisa berjalan dengan baik karna ia sudah memiliki kekasih yang bernama Hannah, keduanya menjelek-jelekkanku maka dari itu aku memutuskan untuk keluar dari sana sampai suatu malam aku tertabrak, mobil Nathan yang menabrakku, ia membantuku untuk segala hal, mendekatiku, membuatku jatuh cinta padanya, and I do. Sampai akhirnya kami menikah, honeymoon dan segela macam dan aku pulang ke Medan untuk urusan keluarga sementara ia terbang ke New York untuk urusan bisnis, selama itu kami tidak berhubungan karna kesibukkan masing-masing juga karna ia melarangku menghubunginya takut mengganggu meeting, aku maklumi. Jadi di Medan aku baru menyadari jika aku hamil, aku pulang untuk memberikannya kejutan karna seharusnya aku baru pulang minggu depan, aku menghubungi Andreas, sekretaris Nathan untuk mengatur semuanya, pagi-pagi sekali aku sudah landed dan langsung menaruh koper dan passport-ku di apartment kalian karna berpikir jaraknya lebih dekat, aku tiba di kantor Nathan dan bersembunyi di kamar mandi dalam ruangannya, sampai Nathan masuk ke ruangan." Kiera berhenti sejenak untuk menarik napas sementara yang lainnya masih menanti kelanjutan cerita Kiera.
"Lalu aku mendengar pembicaraan Nathan dan seorang wanita, dimana Nathan mengatakan bahwa semua kejadian yang melibatkan aku adalah ulahnya, mulai dari minuman yang aku minum saat aku diclub bersama roommates lamaku hingga berakhir aku BWF dengan William, tabrakan yang terjadi padaku, pendekatan denganku, membuatku jatuh cinta, menikahiku, semua adalah rencana Nathan, agar bisa membuat Hannah kembali padanya, dalam pikiran Nathan, William mencintaiku, sehingga dengan menikahiku akan membuat William panik tapi nyatanya tidak. Nathan mencintai Hannah, sedari dulu, tapi sepertinya hubungan mereka tidak direstui oleh keluarga Nathan, juga pria itu akan menceraikanku karna aku tidak bisa memberinya keturunan, padahal selama pernikahan kami, ia membohongiku, ia membawaku ke dokter mengatakan untuk melakukan suntik vitamin agar tubuhku tetap sehat dan subur, ternyata ia melakukan kb setiap 3 bulan. Aku juga tidak tau bagaimana mungkin aku bisa hamil tapi yang jelas sebelum mengetahui semua fakta itu aku sangat bahagia, setidaknya aku tidak mandul, pikirku. Nathan dan hannah had sex di ruangan khusus Nathan, karna itu aku langsung keluar tanpa ketahuan."