46. SELESAI

7.5K 390 32
                                    

Tinggalin jejak buat part ini🌟💬

Note : apapun endingnya kalian harus bisa menerimanya dan menikmatinya🙏🏻💚

Semangat puasanya cantik💘

Happy Reading💘

4 tahun kemudian...

Althair sibuk memasak sarapan untuk dirinya dan putranya. Anjani sudah menyuruh Althair untuk menyewa asisten tapi Althair tidak ingin menyewa asisten tersebut.

”Ayah.” panggil Sam kecil.

Althair menoleh lalu tersenyum lembut. ”Mandi dulu yuk, tapi ayah selesaiin dulu masakannya.” ujar Althair lembut.

Sam kecil mengangguk, lalu mulai berjalan mendekati ayahnya. Ia langsung memeluk kaki Althair dengan sangat erat.

Sedangkan Althair hanya bisa tersenyum pedih, ia mematikan kompornya lalu mulai memindahkan nasi goreng tersebut ke piring.

Ia langsung menggendong putra semata wayangnya itu. Sam kecil menggeliat lalu mengecup pipi ayahnya dengan sangat lembut.

Cup

Althair terkekeh gemas, ”Kamu kenapa hm?” tanya Althair lembut.

Sam kecil menggeleng. ”Ayah, nak ketemu mamah!” ujar Sam semangat.

”Iya iya, nanti kita ketemu sama mamah. Sekarang anak ganteng harus mandi dulu terus sarapan,” balas Althair yang langsung di angguki oleh Sam.

-
-
-

Althair langsung membuka seluruh pakaian Sam kecil, lalu mulai menaikkan putranya ke dalam bak khusus untuk putranya.

”Yah, bebek nya mana?” tanya Sam sambil celingak-celinguk mencari bebek karet.

Althair langsung mengambilnya lalu mulai menyodorkan bebek karet itu kepada putranya.

Sam tertawa renyah. ”Kan bebek ini, Yah. Sam pengen bebek benelan,” jawab Sam.

”Sam, jangan aneh deh. Bebek beneran itu galak, ntar gimana kalo Sam digigit?”

”Ayah pelit! Ntal beliin bebek benelan ya. Sam nak ajak mandi,” celoteh Sam sambil mencebikkan bibirnya lucu.

Althair mengangguk saja. ”Iya, sekarang pake bebek karet dulu.”

Hanya membutuhkan waktu lima menit saja untuk Althair memandikan putra kecilnya itu. Sekarang putranya sudah tampan, ia langsung menyuapi putranya itu.

”Eum enyak! Ayah pinten macaknya.” pekik Sam antusias.

Althair tersenyum manis. ”Iya dong, makanya kamu juga harus pinter masak biar pinter kayak Ayah,” balas Althair.

”Yah, mamah tuh olangnya kayak gimana?” tanya Sam di sela makannya.

Althair menghentikan aktivitas makannya. ”Mamah orangnya baik, cantik, pokoknya mamah itu wanita paling sempurna setelah nenek.” jelas Althair sambil tersenyum getir.

ALTHAIR BAD HUSBAND [PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang