turnamen

26 5 0
                                    




"SMA WISTERIA!!!"

"SMA WISTERIA!!"

"SMA WISTERIA!!"

"BISA BISA BISA!!"

"UUUUUUUHHHHHHH"

baru saja menginjakkan kaki di tribun, Sahira sudah kaget mampus mendengar pekikan itu.

"rame banget tau cel," eluh Hira.

"kita disini buat nonton turnamen ra, bukan semedi jadi ya wajar aja rame,"

Sahira memajukan bibirnya dan Celyn menuntun dirinya menempatkan diri di tribun SMA WISTERIA.

"belom mulai?" tanya Hira

"belom, lo gak liat lapangan sepi?"

Hira melihat kebawah lapangan, sepi hanya ada beberapa orang saja.

"Sahira?"

Hira menoleh, menatap gadis yang memanggilnya itu. mencoba mengingat.

'siapa ya?'

'kok gak kenal'

'ayo sahira lo pasti inget'

"siapa ya?" tanya Hira.

"loh lo gak kenal gue?" tanya gadis itu.

Sahira bertanya ya berarti dia tidak tau.

"nggak, kita saling kenal sebelumnya?"

"ayolah ra inget inget,"

Sahira berusaha mengingat namun nihil tidak ada gadis itu dalam ingatannya.

hira mendengar gadis itu menghela "resha, temen mos lo dulu,"

Hira bergeming lalu "OH RESHA! IYA GUE INGET LO YANG PAKE ROK TARZAN ITU PAS MOS??"

"nah itu inget,"

Saat mos sebelum Hira kenal celyn, hira sudah bersama Resha namun dipisahkan oleh regu masing masing alhasil keduanya jarang berinteraksi.

"ya abisan abis mos lo gue cariin gak ada, lo pinjur?" Tanya Hira.

"nggak, gue pindah sekolah,"

"hah kok, pindah dimana?"

"bokap gue yang minta, di sma galaxy,"

oh galaxy...

"ohh galaxy, lo kenal-"

"YEEEEEEAAAAAAA WISTERIAAA!!"

"PERTANDINGAN HARI INI ADALAH SMA WISTERIA MELAWAN SMA GANESHA,"

tepuk tangan sangat meriah untuk keduanya, lalu Hira menatap Resha hendak menuntaskan kalimatnya.

"lo kenal sama Jeano gak???"

"hah? jeano? jeano laskar??"

Hira mengangguk "kenal, siapa yang kenal dia emang kenapa?? lo suka ya??"

"nggak, nanya aja,"

Resha mengangguk lalu keduanya melihat pertandingan dengan seksama.

mata Hira tak henti henti nya menatap Theo, dia sangat lihat dan cekatan di arena dengan rambutnya yang naik turun.

"YA SATU POIN UNTUK SMA WISTERIA!"

"lo sama siapa kesini sha?" tanya Hira.

"sendirian,"

"berani banget, emang sengaja mau liat turnamen?" tanya Hira lagi.

Resha mengangguk dan tersenyum kearah bawah.

soulmate Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang