chap 49 yang ditunggu tunggu

128 6 0
                                    

Pagi hari dirumah keluarga Jinny.

Dita tiba tiba terbangun kerena merasa mual diperutnya Jinny yang mendengar Dita yang muntah pun menghampirinya.

Setelah itu Jinny membantu menepuk nepuk pundak Dita.

"Kenapa"tanya Jinny memberikan tisu pada Dita.
"Gak tau tiba tiba mual"jawab Dita menyeka mulutnya.
"Mau periksa ke dokter"usul Jinny.
"Iya"jawab Dita.
"Nanti siang kita kesana"ucap Jinny.
"Iya"jawab Dita.

Kemudian Dita pun mandi sedangkan Jinny turun untuk membuat sarapan Jinny pun menuju kulkas dan mengambil beberapa bahan untuk membuat sarapan.

Kemudian setelah selesai Dita pun turun dan menghampiri Jinny yang sedang memasak didapur.

Dita pun langsung duduk dan menunggu Jinny memasak.

Setelah selesai memasak Jinny pun menghidangkan sarapan yang ia buat didepan Dita.

"Mau apa lagi"tanya Jinny.
"Mau jus bayam"jawab Dita.
"Kamu kan gak suka"ucap Jinny.
"Tapi aku mau"ucap Dita.
"Yaudah tunggu aku buatin"ucap Jinny.
"Iya"ucap Dita.

Jinny pun kembali kedapur dan mengambil blender mencolokkannya dan memisahkan bayam dari batangnya kemudian memblendernya bersama dengan air.

Setelah itu Jinny pun menyaringnya dan menaruhnya digelas dan dihidangkan pada Dita.

"Ini jus bayamnya"ucap Jinny.
"Terima kasih"ucap Dita.
"Sama sama"ucap Jinny.

Mereka pun makan.

Lalu setelah makan Jinny pun membereskan meja makan dibantu Dita setelah itu Dita pun duduk menonton tv.

Sedangkan Jinny menuju atas untuk mandi.

Setelah selesai mandi Jinny kembali turun menghampiri Dita yang masih menonton.

Jinny pun duduk disamping Dita namun belum juga duduk Jinny dimintai tolong mengambil snack.

"Tolong ambilkan camilan"ucap Dita minta tolong.
"Iya"ucap Jinny kearah dapur.

Setelah membawa beberapa camilan Jinny kembali dan memberikannya pada Dita.

Dita pun menikmatinya sambil menonton tv.

Siang nya Dita dan Jinny menuju rumah sakit untuk pemeriksaan apa yang sebenarnya terjadi yang sampai membuat Dita mual dipagi hari.

Setelah ikut mengantri akhirnya giliran mereka yang dipanggil.

Dita dan Jinny kemudian bergegas masuk keruangan dokter yang akan memeriksa Dita.

"Apa keluhan anda nona "tanya dokter.
"Saya mual dipagi hari dok"jawab Dita.
"Baiklah kalau begitu ayo kita periksa"ucap dokter.

Dita dan dokter pun masuk keruangan periksa sedangkan Jinny menunggu diluar dengan cemas berharap tidak terjadi apa apa.

Setelah beberapa saat dokter dan Dita pun kembali.

"Bagaimana hasilnya dok"tanya Jinny khawatir.
"Anda harus menjaga istri anda dengan benar kali ini pak"ucap dokter membuat Jinny semakin khawatir.

"Maksud dokter"tanya Jinny.
"Iya, istri anda hamil jadi anda harus ekstra menjaganya"ucap dokter.

Jinny lalu melihat Dita yang meneteskan air matanya Jinny lalu langsung memeluk Dita dengan perasaan bahagia.

Setelah itu mereka pun pamit kepada dokter untuk pulang.

Sesampainya dirumah Jinny pun menyiapkan segala hal ia sampai bertanya pada google apa apa saja yang harus disiapkan saat istri hamil.

"Sudah sudah jangan berlebihan"ucap Dita.
"Aku khawatir"ucap Jinny.
"Aku tak apa"ucap Dita.
"Kamu mau apa"tanya Jinny.
"Aku mau tidur"jawab Dita.

Jinny pun menggendong tubuh Dita menuju keatas dan mereka pun tidur.

Sorenya Jinny terbangun ia pun segera mandi setelah mandi Jinny melihat Dita yang masih tertidur pulas jadi tidak ia bangunkan.

Jinny kemudian turun untuk memasak makan malam Jinny juga mencari tau makanan apa saja yang bagus untuk ibu hamil dan segera membuatnya.

Tiba tiba Dita turun dengan malas Jinny yang melihat itu pun mematikan kompor dan menghampiri Dita.

"Loh kenapa turun"tanya Jinny.
"Iya"jawab Dita.
"Kalo masih ngantuk tidur lagi"ucap Jinny.
"Aku gak papa kok"ucap Dita.
"Yaudah duduk disofa aja"ucap Jinny.
"Iya"ucap Dita menuju sofa.

Sedangkan Jinny melanjutkan masakannya tadi.

Setelah selesai memasak Jinny pun menghidangkan nya dimeja makan dan menghampiri Dita untuk diajak makan malam.

Namun saat Jinny sampai ternyata Dita sudah tidur lagi melihat itu Jinny pun mengendong Dita untuk tidur dikamar.

Setelah mengendong Dita, Jinny pun turun untuk makan malam sendiri.

Sekarang jam menunjukan pukul 23.41 malam Jinny pun naik keatas karena sudah mengantuk.

Jinny pun melihat Dita yang masih tidur.

Ia lalu masuk kekamar mandi dan menggosok gigi kemudian ikut Dita tidur.

Sekarang jam menunjukan pukul 02.43 dini hari Dita terbangun karena merasa lapar ia pun membangunkan Jinny.

"Jinny bangun"ucap Dita menggoyangkan tubuh Jinny.

Jinny pun terbangun.

"Ada apa"tanya Jinny.
"Aku lapar"ucap Dita.
"Ayo makan"ajak Jinny.
"Iya"ucap Dita.

Kemudian mereka berdua pun turun kebawah untuk makan.

Sesampainya didapur Jinny memanaskan kembali makanan yang ia buat dan menghidangkannya ke Dita.

Dita pun memakannya dengan lahap.

"Pelan pelan"ucap Jinny.
"Iya"ucap Dita.

Mereka pun lanjut makan.

Setelah makan Dita pun duduk dimeja untuk menurunkan makanan diperutnya sedangkan Jinny membereskan meja bekas makan mereka.

"Ayo duduk disofa aja"ucap Jinny.
"Iya"ucap Dita mengikuti Jinny.

Jinny pun duduk dan menaruh dua kaleng jus yang ia bawa dan kemudian diikuti Dita yang juga duduk.

"Mau nonton"tanya Jinny.
"Iya"jawab Dita.
"Nonton apa"tanya Jinny setelah menyalakan tv.
"Game show aja"jawab Dita.

Jinny pun mengubah saluran tv dan menonton game show bersama Dita.

Dita pun menyenderkan kepalanya dibahu Jinny dan Jinny pun merangkul tubuh Dita agar hangat.

Mereka pun lanjut menonton tv.

Baru saja setengah jam menonton Dita sudah tidur Jinny pun menggendong Dita dan membawanya keatas.

Jinny dengan hati hati menaruh tubuh Dita dikasur setelah itu Jinny pun ikut tidur disamping Dita.

the psychologist saida season 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang