Chapter 4

17.6K 321 16
                                    

Warning 21+
Song : Daniel Di Angelo - Love Overdose

________

Yoojung terengah menatap atasannya dengan mata sayu dan wajah memerah ia benar benar hampir kehabisan nafas menyamakan tempo ciuman sang atasan. Yoojung baru pertama kali merasakan sensasi yang baru seperti ini dimana ia mencium bibir seseorang dan melumatnya rakus seolah memakan bibir sang lawan.

Selama ini Yoojung hanya merasakan bagaimana cium pipi dan itupun neneknya yang melakukan itu dan untuk bibir ini masih hal yang baru untuknya setidaknya dengan manusia.

"B-bos apakah sudah?" Tanya Yoojung pelan

Jaehyun mengusap bibir merah Yoojung yang sedikit membengkak dengan jempolnya menatap dalam manik hitam cantik itu "Ini baru permulaan, permainan masih panjang." Serunya mengecup sekilas bibir merah muda itu

Yoojung mengangguk kikuk jari tangannya kembali meremas kuat bahu Jaehyun saat atasannya itu kembali melumat bibirnya rakus. Matanya tertutup rapat dengan bibir bergerak secara kaku membalas lumatan dan tiap lumatan yang atasannya itu berikan.

Tidak dapat Yoojung pungkiri ia menyukai berciuman dengan atasannya itu. Bagaimana saat bibir tebal itu memangut bibirnya memberikan sengatan aneh yang belum pernah Yoojung rasakan seumur hidup.

Mata Yoojung terbuka saat ia merasa ciuman Jaehyun mulai merambat turun menuju rahang dan lehernya. Ia melenguh tertahan saat merasa benda lunak tak bertulang itu menjilat kulit lehernya menghisapnya pelan.

"Nghh bos.."

"Bagimana, kau suka?" Tanya Jaehyun

Yoojung mengangguk pelan sebagai jawaban ia tidak berbohong jika menyukai sensasi baru berciuman dengan atasannya itu walau pada kenyataannya ia selalu dibuat kehabisan nafas.

Tubuh Yoojung terperanjat seiring tangan Jaehyun menurunkan tali bra yang ia kenakan.

"B-bos jangan dibuka."

"Kenapa? Kita akan melakukan seks tentu saja aku harus membukanya."

"T-tapi bos?"

"Jangan membantah atau kau mau bertanggung jawab atas geger kepalaku yang kau buat itu." Ancam Jaehyun membuat Yoojung menggelengkan kepalanya cepat

Jaehyun tersenyum penuh kemenangan saat gadis mungil di depannya yang kembali bersikap patuh. Ia duduk diatas sofa menatap Yoojung yang kini menunduk menatap lantai dengan tubuh atas yang terbuka menyisakan bra lusuh yang gadis itu kenakan.

Sepertinya Jaehyun harus merombak penampilan mainannya yang satu ini agar terlihat lebih baik.

"Duduk disini." Seru Jaehyun menepuk pahanya dengan suara serak

"Bos saya tidak bisa melakukannya." Lirih Yoojung pelan

"Kenapa?"

"Anda bos saya dan saya tidak berani duduk diatas anda."

"Tidak masalah duduk saja, kau aku perintahkan untuk duduk jadi jangan membantah dan menurut saja."

"Apa tidak masalah bos?" Tanya Yoojung polos

Jaehyun mengangguk menepuk pahanya mengintruksi gadis didepannya agar segera duduk. Ia tersenyum saat Yoojung mendudukkan bokongnya diatas pahanya. Dengan begitu ia langsung saja memeluk pinggang ramping itu berhasil membuat gadis diatas pangkuan tersentak.

"B-bos a-apa yang akan kita lakukan?"

Jaehyun tersenyum menyampirkan sedikit helai rambut Yoojung kebelakang telinga mengecup sekilas leher jenjang itu menghisapnya pelan.

Hottest Boss & Innocent GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang