Hottest Boss & Innocent Girl

Chapter 10

Jaehyun menurunkan tubuh mungil Yoojung diatas ranjang king size miliknya. Tubuh Yoojung sudah sangat berkeringat karna kegiatan panas yang mereka lakukan di dalam mobil beberapa saat yang lalu dan kini Jaehyun membawa gadis itu kedalam kediaman mewahnya.

Jaehyun tidak peduli jika Yoojung tidak mau melanjutkan kegiatan panas mereka lagi. Ia benar benar dibuat candu dan ingin kembali menghujam milik Yoojung dengan kuat hingga gadis itu tidak bisa berjalan keesokan harinya.

Dengan tergesa Jaehyun membuka kembali dress yang Yoojung kenakan membuat tubuh polos gadis mungil itu terpampang indah di depan matanya. Jaehyun berdiri melepas seluruh pakaiannya hingga kini keduanya sama sama telanjang bulat.

Yoojung diam masih mencoba mengatur nafasnya karna sejak keluar dari mobil atasannya itu terus mencium bibirnya dengan buas tanpa memberikan waktu untuk Yoojung bernafas.

"Bos apa kita akan melakukannya lagi?" Tanya Yoojung saat tubuh besar Jaehyun kembali mengukungnya meremas kedua payudara Yoojung berhasil membuat si mungil mengeluarkan desahan nikmat

"Kau masih kuatkan?"

"Tidak tau bos, tapi tubuhku terasa lemas."

"Tapi aku masih menginginkanmu sayang, aku ingin bermain dengan milikmu lebih lama lagi." Gumam Jaehyun menghisap leher jenjang Yoojung menggoda gadis itu untuk kembali bergairah akan sentuhannya

Yoojung menutup matanya tubuhnya masih terlalu lelah dan bagian bawahnya terasa begitu ngilu tapi ia tidak berani untuk menolak atasannya itu yang kembali mencumbunya dengan panas berhasil menaikkan sesuatu di dalam dirinya.

"Eunghh boshh."

"Bukannya sudah kubilang padamu panggil namaku jika kita sedang bercinta."

Yoojung menggigit bibir bawahnya tidak mengatakan apapun. Perutnya terasa begitu tergelitik saat ciuman Jaehyun beralih pada leher hingga tulang selangkanya.

Tangannya meremas kuat surai hitam Jaehyun merasa payudaranya dikulum habis oleh bibir tebal Jaehyun. Kakinya menggeliat resah merasa lidah basah itu menjilat putingnya yang sudah tegak menghisapnya dengan liar.

"Jaehh ahh berhentihh." Lirih Yoojung berusaha mendorong kepala sang atasan menjauh

Tubuhnya benar benar lelah dan ia tidak sanggup jika atasannya itu kembali menggempurnya dengan gila seperti di mobil tadi.

"Aku tidak bisa berhenti sayang, kau membuatku gila sekarang." Bisik Jaehyun mengecup perut ramping Yoojung lalu turun menuju area sensitive gadis mungil itu

Yoojung membuka bibirnya saat lidah Jaehyun menjilat klitorisnya memainkan benda tak bertulang itu dengan begitu lihai membuatnya tidak bisa untuk tidak mendesah pasrah.

"Kenapa milikmu sangat menggemaskan hm?" Tanya Jaehyun menatap lubang berkedut warna merah muda itu dengan tatapan berbinar

Jaehyun hanya tidak menyangka jika gadis polos ini memiliki kewanitaan yang begitu bersih dan wangi. Ia heran apa gadis mungil itu tidak memiliki bulu diarea kewanitaannya atau memang gadis mungil itu rajin bercukur? Jaehyun tidak tau pasti tapi yang jelas milik Yoojung benar benar bersih membuat Jaehyun semakin bergairah.

Dengan gemas ia mengigit gemas daging kecil itu membuat Yoojung seketika memekik.

"Akhhh."

"Nikmat hm?"

Yoojung mengangguk pelan sebagai jawaban membuat seringai semakin terlihat jelas diwajah tampan bosnya itu.

"Aku akan masuk sayang." Bisik Jaehyun mengecup sekilas bibir ranum Yoojung yang terlihat membengkak akibat ulahnya